Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Kepuasan Konsumen Di Depot Sate Ayam H. Tukri Sobikun (Studi Kasus Di Kampung Sate Ponorogo)
Main Authors: | Efendi, Pradipta Taufan, Dr.Ir.Umi Wisaptiningsih Suwandi, MS., |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192962/1/Pradipta%20Taufan%20Efendi.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192962/ |
Daftar Isi:
- Usaha pelayanan makanan saat ini semakin berkembang fungsinya selain sebagai penyedia kebutuhan pokok manusia, juga berfungsi sebagai sarana refresing dan berinteraksi dengan orang lain untuk dapat menghilangkan kejenuhan dari rutinitas sehari-hari. Banyak orang yang dengan sengaja mencari suasana baru untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sekaligus sebagai tempat hiburan pada waktu-waktu makan baik makan pagi, siang, ataupun malam. Komsumen sebagai pelanggan dalam memenuhi kebutuhan pokoknya tentu tidak akan membeli begitu saja, tetapi mereka akan memilih dan mencari tempat makan yang bersih, nyaman, enak, harga bersaing serta aspek pelayanan, dengan demikian para pengusaha pelayanan makanan berlomba-lomba serta berbenah diri agar tempat usahanya dicari oleh banyak pelanggan. Bauran pemasaran merupakan seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran dalam memenuhi target pasarnya sehingga dapat menimbulkan kepuasan bagi pelanggan. Bauran pemasaran dapat dipakai sebagai dasar untuk menetapkan suatu strategi dalam usaha untuk mendapatkan posisi yang kuat dipasar, maka dari itu strategi pemasaran yang tepat sangat diperlukan untuk meningkatkan pangsa pasar dan volume penjualan. Stretegi pemasaran yang sempurna akan mempengaruhi cara pandang konsumen sehingga akan tertarik dengan sebuah produk. Saat ini konsumen memilih sebuah produk tidak hanya menilai dari fungsi pokoknya saja, namun ada kebutuhan lain yang ingin dicapai. Kepuasan pelanggan merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan perusahaan. Selain itu kepuasan pelanggan dapat menjadi alat bersaing bagi suatu perusahaan dalam menghadapi para pesaingnya. Penelitiann dilaksanakan di depot sate ayam H. Tukri Sobikun kampung sate Ponorogo. Pengambilan data lapang dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus – 18 september 2019. Penelitian ini bertujuan untuk 1. Mengetahui karakteristik konsumen terhadap produk sate ayam H. Tukri Sobikun 2. Menganalisis faktor-faktor bauran pemasaran yang mempengaruhi kepuasan konsumen dalam pembelian produk Sate Ayam H. Tukri Sobikun. Metode pengambilan data menggunakan metode survei, data yang dikumpulkan dengan cara observasi. Daftar pertanyaan (kuisioner) diberikan kepada konsumen produk sate ayam H. Tukri Sobikun. Teknik pengambilan sampel secara accidental sampling jumlah responden yang digunakan sebesar 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan, karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin dominasi laki-laki (68%), usia responden 26-36 tahun (42%), asal responden luar ponorogo (71%), tingkat pendidikan sarjana (50%), pekerjaan pegawai swasta (52%), pendapatan Rp. 1.100.000 – 5.000.000 adalah (59%). Berdasarkan informasi letak lokasi (64%) dari rekomendasi teman. Faktor-faktor bauran pemasaran yang dapat mempengaruhi konsumen sate ayam terbentuk 6 faktor baru : F1 (Produk dan Harga), F2 (Promosi), F3 (Orang), F4 (tempat), F5 (Tampitan Fisik), F6 (Proses). Data hasil analisis regresi berganda menghasilkan persamaan regresi Y = 16,550 +1,092 F1+0,601 F2+0,855 F4+0,208 F5+0,417 F6. Dari hasil persamaan tersebut di dapat interpretasi sebagai berikut: kepuasan konsumen akan meningkat sebesar 1,092 satuan apabila F1 (Produk dan Harga) juga mengalami peningkatan 1 satuan, dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan., Kepuasan Konsumen akan meningkat sebesar 0,601 satuan apabila F2 (Promosi) juga mengalami peningkatan 1 satuan, dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan., Kepuasan Konsumen akan meningkat sebesar 0,855 satuan apabila F3 (Orang) juga mengalami peningkatan 1 satuan, dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan., Kepuasan Konsumen akan meningkat sebesar 0,579 satuan apabila F4 (tempat) juga mengalami peningkatan 1 satuan, dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan., Kepuasan Konsumen akan meningkat sebesar 0,208 satuan apabila F5 (Tampitan Fisik) juga mengalami peningkatan 1 satuan, dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan., Kepuasan Konsumen akan meningkat sebesar 0,417 satuan apabila F6 (Proses) juga mengalami peningkatan 1 satuan, dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan. Dengan kata lain, apabila Produk dan Harga, Promosi, Orang, Tempat, Tampilan fisik, dan Proses meningkat maka akan diikuti peningkatan Kepuasan Konsumen. Berdasarkan hasil analisis regresi dengan menggunakan program SPSS versi 23, didapat uji koefisien determinasi menunjukkkan bahwa besarnya nilai R Square adalah (0,487) yang artinya bahwa 48,7 % nilai tersebut mampu menjelaskan antar variabel-variabel Produk dan harga (X1), promosi (X2), orang (X3), tempat (X4), tampilan fisik (X5) dan Proses (X6) terhadap kepusasan konsumen (Y) dan sisanya sebesar 51,7% dijelaskan oleh variabel lain diluar dari penelitian. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu Karakteristik responden dalam melakukan pembelian sate ayam H. Tukri Sobikun rata-rata usia konsumen berkisar 26-36 tahun, berasal dari luar ponorogo, berpendidikann sarjana, pekerjaan pegawai xi swasta, pendapatan Rp.1.000.000-5.000.000, mengetahui letak depot sate ayam H. Tukri Sobikun dari rekomendasi teman dan kebanyakan responden laki-laki. Faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen dalam pembelian sate ayam H. Tukri Sobikun faktor 1 Produk dan Harga (rasa dari Produk), faktor 2 Promosi (promosi penjualan dan papan nama), faktor 3 Orang (pelayanan sopan dan ramah), faktor 4 Tempat (fasilitas umum memadai dan tempat parkir luas), faktor 5 Tampilan Fisik (depot sate ayam bersih dan rapi), faktor 6 Proses (peralatan penyajian memadai). Para konsumen merasa puas dan sesuai dengan harapan yang didapat dari sate ayam H. Tukri Sobikun, sehingga konsumen ingin melakukan pembelian ulang dan merekomendasikan kepada orang lain.