Pengaruh Penambahan Daun Leilem dan Biji Alpukat Bentuk Tepung dan Nanopartikel Dalam Pakan Terhadap Penampilan Produksi Ayam Pedaging

Main Authors: Apriyanto, Dimas Frisky, Prof. Dr. Ir. M. Halim Natsir, S.Pt., MP., IPM. ASEAN Eng.,, Yuli Frita Nuningtyas, S.Pt., M.Sc., MP
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192592/1/Dimas%20Frisky%20Apriyanto.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192592/
Daftar Isi:
  • Usaha peternakan utamanya dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu ketersediaan bibit unggul, pemenuhan kebutuhan pakan dan tata laksana dalam pemeliharaan. Koordinasi antar ketiga faktor tersebut diperlukan agar tercapai efisiensi produktivitas dalam suatu peternakan guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan daging ayam. Penampilan produksi ayam pedaging dapat ditingkatkan dengan penambahan feed additive. Pakan tambahan (feed additive) merupakan bahan yang tidak termasuk zat makanan yang ditambahkan dengan jumlah sedikit dan bertujuan untuk memacu pertumbuhan dan meningkatkan populasi mikroba yang menguntungkan yang ada didalam saluran pencernaan ayam. Feed additive yang sering digunakan oleh peternak dan pengusaha ayam pedaging adalah dengan pemberian antibiotik yang berfungsi untuk memberantas penyakit dan sebagai growth promoter pada ayam pedaging. Namun pemberian antibiotik dalam waktu lama dapat menyebabkan munculnya permasalahan baru yaitu timbulnya