Ketertarikan Hama Lalat Buah Bactrocera Sp. Pada Atraktan Minyak Daun Cengkeh Di Pertanaman Labu Siam
Main Authors: | Puspitasari, Dita, Dr.Agr.Sc. Hagus Tarno,, S.P., M.P |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192522/1/Dita%20Puspitasari.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192522/ |
Daftar Isi:
- Lalat buah (Bactrocera sp.) adalah hama yang menyerang tanaman dan berpotensi menyebabkan kerusakan secara kualitatif dan kuantitatif, salah satu tanaman inang Bactrocera sp. adalah tanaman sayuran penghasil buah seperti labu siam. Kerusakan tanaman yang disebabkan oleh lalat buah terus meningkat dan menyebabkan penurunan hasil produksi buah. Oleh karena itu perlu adanya pengendalian yang dapat diterapkan untuk mengurangi intensitas serangan hama Bactrocera sp. Salah satu pengendalian hama lalat buah secara alami yaitu dengan pengguanaan atraktan metil eugenol. Senyawa metil eugenol alami dapat dihasilkan dari tanaman penghasil minyak atsiri yaitu daun tanaman cengkeh yang mengandung senyawa eugenol. Senyawa metil eugenol mampu menarik lalat buah jantan sehingga lalat buah jantan akan mendekatinya dengan bau atau rasa yang dimunculkannya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui ketertarikan hama lalat buah Bactrocera sp. pada atraktan minyak daun cengkeh terhadap populasi dan spesies Bactrocera sp. pada pertanaman labu siam. Penelitian ini telah dilaksanakan di penyulingan daun cengkeh dan lahan pertanaman labu siam di Desa Sepawon, Plosoklaten, Kediri. Penelitian dilakukan pada bulan April-Juni 2021. Penelitian menggunakan empat ulangan dengan dosis perlakuan 0 ml (kontrol), 0,5 ml, 1 ml, 1,5 ml, 2 ml dan 2,5 ml dengan perangkap yang digunakan modifikasi steiner trap II. Penelitian tersebut untuk mengetahui pengaruh atraktan minyak daun cengkeh terhadap populasi lalat buah, dan spesies lalat buah yang ditemukan pada perangkap. Hasil pengamatan dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA) dan diuji lanjut menggunakan DMRT dengan taraf kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atsiri daun cengkeh berpengaruh signifikan terhadap keberadaan dan populasi lalat buah jantan tetapi tidak berpengaruh terhadap keberadaan dan populasi lalat buah betina. Spesies lalat buah yang ditemukan pada perangkap atraktan yaitu B. umbrosa, B. dorsalis, B. cucurbitae, dan B. papayae dimana B. dorsalis, B. cucurbitae dan B. papayae merupakan jenis lalat buah yang memiliki kisaran inang family Cucurbitaceae.