Perencanaan Biaya Investasi Kawasan/Infrastruktur Pada Kawasan Desa Wisata Barito (Bambang, Bringin, Patokpicis) Kecamatan Wajak Kabupaten Malang

Main Authors: Shidqiyah, Zamrotus, Mangku Purnomo,, SP., M,Si., Ph.D., Sugeng Riyanto,, SP., M.Si
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192481/1/ZAMROTUS%20SHIDQIYAH.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192481/
Daftar Isi:
  • Perencanaan suatu kawasan destinasi wisata diperlukan Perencanaan Biaya Investasi pada Infrastruktur destinasi wisata tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi fisik destinasi wisata pada Kawasan Desa Wisata Barito, memetakan destinasi wisata prioritas pada Kawasan Desa Wisata Barito, merencanakan kawasan/infrastruktur destinasi wisata prioritas pada Kawasan Desa Wisata Barito sesuai dengan aspek fisik, aspek teknis, aspek ekonomi, aspek sosial dan aspek lingkungan, merencanakan biaya investasi kawasan/infrastruktur destinasi wisata prioritas pada Kawasan Desa Wisata Barito dengan menggunakan analisis finansial. Penelitian ini menggunakan pendekatan mix method. Metode ini menggunakan penggabungan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara berurutan. Penetuan jumlah sampek menggunakan purposive sampling, yakni ditentukan berdasarkan kebutuhan data. Metode pengumpulan data menggunakan Observasi, Wawancara Terstruktur, Wawancara Mendalam, FGD (Focus Group Discussion), Dokumentasi dan Studi Pustaka. Karakteristik informan ditentukan berdasarkan usia, jenis kelamin dan jabatan. Kondisi fisik Destinasi Makam Mbah Setyo Setuhu, Wisata Kopi Redjo dan Wana Wisata Winong dalam tahap beroperasi dan perlu adanya pengembangan dan pembangunan. Pada destinasi wisata Njulung Agroedu Tourism, Sumber Wiwit dan Wisata Kampung Enem dalam kondisi terbengkalai, tetapi para pengelola pada tahun ini akan berencana menghidupkan dan mengembangkan lagi. Destinasi Workshop UMKM dan Pusat Informasi Barito dalam kondisi perencanaan. Pemetaan destinasi wisata prioritas pada Kawasan Barito dinilai berdasarkan rekomendasi para informan pada saat wawancara serta berdasarkan beberapa indikator diantaranya kebutuhan para pengunjung, kenyamanan para pengunjung serta tingganya para wisatawan. Penggunaan aspek biaya investasi untuk mewujudkan konsep pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dengan menyeimbangkan aspek ekonomi, aspek sosial dan aspek lingkungan. Perhitungan analisis kelayakan infrastruktur pada destinasi wisata prioritas dikatakan layak. Sehingga pengembangan infrastruktur pada Kawasan Desa Wisata Barito dapat dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Saran yang diberikan pengelola wisata, pemerintah desa dan pemerintah pusat. Saran diberikan untuk pengajuan hasil analisis kelayakan perencanaan infrastruktur kepada investor maupun pemerintah, kegiatan penyuluhan dan pendampingan kepada pengelola wisata serta peningkatan kegiatan promosi destinasi wisata prioritas