Potensi Fraksi Etanol Daun Mimba (Azadirachta Indica A. Juss) Terhadap Peningkatan Respon Imun Non Spesifik Seluler Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Yang Terinfeksi Bakteri Aeromonas Hydrophila
Main Author: | Putri, Rika |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192450/1/RIKA%20PUTRI.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192450/ |
Daftar Isi:
- Imunostimulan merupakan bahan-bahan alternatif atau pengganti antibiotik maupun vaksin. Pemberian imunostimulan pada ikan dapat mengaktifkan respon imun non spesifik yang dapat meningkatkan pertahanan terhadap penyakit. Sumber imunostimulan dapat diperoleh dari bahan-bahan yang tersedia dengan harga yang murah sehingga sangat efesien untuk digunakan dalam kontrol penyakit ikan yang ramah lingkungan karena dapat didegradasi dengan mudah dan aman digunakan. Sehingga tidak menutup kemungkinan pemberian daun Azadirachta indica A. Juss pada kegiatan budidaya ikan nila dapat meningkatkan respon imun non spesifik seluler pada ikan yang dibudidayakan terhadap serangan Aeromonas hydrophila. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan tujuan untuk menganalisis jenis senyawa aktif fraksi yang terkandung dalam daun mimba (Azadirachta indica A.Juss) dengan menggunakan pelarut etanol serta melihat pengaruh pemberian senyawa aktif fraksi etanol daun mimba (Azadirachta indica A.Juss) terhadap respon imun non spesifik seluler ikan nila (Oreochromis niloticus) yang terinfeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Tahapan penelitian: 1). Isolasi senyawa bahan aktif dengan metode Kromatografi Lapis Tipis dan Kromatografi Kolom kemudian dikarakterisasi dengan menggunakan Fitokimia, spektrofotometri UV-Vis dan FTIR dan GC-MS. 2) Uji pengaruh pemberian fraksi daun Azadirachta indica A. Juss pada pemeliharaan ikan nila melalui parameter hematologi dalam skala laboratorium. Pemberian dosis dari fraksi Azadirachta indica A. Juss pada ikan nila (Oreochromis niloticus) berukuran 16-18 gram menggunakan dosis 125 mg/kg, 100 mg/kg dan 75 mg/kg, kontrol (+) tanpa infeksi dan fraksi dan kontrol (-) infeksi tanpa fraksi. Data hasil penelitian dianalisa menggunakan uji ANOVA. Hasil identifikasi fraksi etanol daun Azadirachta indica A. Juss kandidat mengandung senyawa golongan terpenoid, flavonoid dan asam laurat. Hasil analisa data haemotologi berdasarkan uji ANOVA menunjukan bahwa pemberian injeksi fraksi etanol Azadirachta indica A. Juss kandidat berpangaruh nyata (p<0.05) terhadap hematokrit, eritosit, leukosit, aktivitas fagositosis dan differensial leukosit akan tetapi tidak menunjukkan pengaruh yang berbeda nyata terhadap haemoglobin. Berdasarkan hasil pengamatan terhadap parameter yang dilihat, peningkatan respon imun non spesifik seluler pada ikan nila (Oreochromis niloticus) yang diinfeksi bakteri Aeromonas hydrophila dengan dosis yang optimal adalah pada dosis 125 mg/kg yang merupakan dosis tertinggi pada perlakuan, sehingga dapat disimpulkan pada pengamatan menunjukkan hasil tebaik dengan meningkatnya dosis yang diberikan