Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Sayuran Secara Online via Aplikasi Sayurbox di Masa Pandemi COVID-19
| Main Authors: | Manurung, Teresia Angelia, Dr. Ir. Agustina Shinta Hw,, MP., Dina Novia Priminingtyas,, SP., M.Si. |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192441/1/TERESIA%20ANGELIA%20MANURUNG.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192441/ |
Daftar Isi:
- Kebijakan pemerintah selama pandemi COVID-19 sangat berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat terutama perbelanjaan secara online. Masyarakat harus beradaptasi terhadap belanja online. Pada masa pandemi, kebutuhan pokok yang banyak dicari dan dikonsumsi masyarakat ialah sayuran. Sayurbox merupakan salah satu aplikasi penjualan sayuran yang beroperasi sebelum adanya pandemi. Pada masa pandemi, penjualan Sayurbox sangat meningkat. Oleh karena itu, Sayurbox harus memperhatikan kondisi situs aplikasinya yang digunakan oleh semakin banyak orang. Masyarakat yang baru beralih menjadi berbelanja online sangat memperhatikan beberapa hal ketika melakukan pembelian pada aplikasi Sayurbox. Hal-hal yang menjadi pertimbangan masyarakat awam, yaitu: manfaat, kemudahan, serta informasi. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi kemanfaatan, menganalisis pengaruh persepsi kemudahan penggunaan, dan menganalisis pengaruh kualitas informasi terhadap keputusan pembelian sayuran secara online via aplikasi Sayurbox di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif secara online dengan menyebarkan google form melalui media sosial pada bulan November 2021 hingga Januari 2022. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode purposive sampling untuk menentukan responden yang digunakan. Responden pada penelitian ini berjumlah 105 yang memenuhi kriteria, yaitu: berusia minimal 17 tahun, tinggal di cakupan area Sayurbox (JaBoDeTaBek, Surabaya dan Bali), dan sudah pernah melakukan pembelian sayuran via aplikasi Sayurbox minimal satu kali di masa pandemi COVID-19. Data yang digunakan pada penelitian ini didapatkan dari jawaban responden, dan dari sumber yang relevan dengan penelitian ini, seperti: buku, artikel, maupun jurnal. Alat analisis data yang digunakan untuk memprediksi hubungan variabel pada penelitian ini yaitu SEM-PLS (Structural Equation Modeling- Partial Least Square) dengan variabel yang digunakan yaitu: persepsi kemanfaatan, persepsi kemudahan penggunaan, dan kualitas informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel independen memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap variabel dependen. Persepsi Kemanfaatan merupakan variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap keputusan pembelian sayuran secara online via aplikasi Sayurbox di masa pandemi COVID-19. Manfaat yang dirasakan responden beragam, salah satunya efektifitas yang vii didapatkan dari pembelian sayuran secara online via aplikasi Sayurbox. Hasil tersebut menunjukkan bahwa responden merasakan manfaat dari pembelian sayuran sehingga dapat memutuskan untuk membeli sayuran via aplikasi Sayurbox. Kemudahan Penggunaan dari aplikasi Sayurbox yang dirasakan oleh responden juga berpengaruh terhadap keputusan pembelian sayuran. UI (User Interface) dan UX (User Experience) pada aplikasi Sayurbox tergolong sangat baik sehingga mudah untuk digunakan. Selain itu, kualitas informasi pada aplikasi Sayurbox juga memberian pengaruh terhadap keputusan pembelian sayuran. Informasi yang ditampilkan pada aplikasi Sayurbox dapat dikatakan berkualitas dari bentuk penyajian informasi yang diberikan. Berdasarkan penelitian ini, Sayurbox perlu memperbaiki diri dalam beberapa hal seperti: ketepatan waktu informasi dimana stok yang dicantumkan sebaiknya sesuai realitas, penjelasan informasi penggunaan ditampilkan lebih jelas lagi seperti diberikan tutorial untuk pengguna baru, dan untuk meningkatkan produktivitas konsumen, Sayurbox perlu mencari tahu apa yang konsumen butuhkan