Tingkat Kepuasan Petani Dalam Pembelian Benih Jagung Manis Hibrida Di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang
Main Authors: | Ratnaningtyas, Rieska Ayu, Novil Dedy Andriatmoko,, SP.,MP.,M.B.A |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192398/1/RIESKA%20AYU%20RATNANINGTYAS.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192398/ |
Daftar Isi:
- enih merupakan sarana produksi yang sangat penting dalam meningkatkan produktivitas jagung manis. Respon petani terhadap peningkatan inovasi pertanian termasuk benih jagung manis hibrida, perlu dipelajari untuk mengetahui varietas yang mereka sukai. Hal utama yang harus diprioritaskan oleh produsen benih jagung manis adalah kepuasan konsumen/pelanggan akhir yakni petani. Kepuasan petani terhadap pembelian benih jagung manis tergantung pada atribut-atribut yang dimiliki oleh jagung manis. Dengan adanya kualitas dari atribut-atribut benih tersebut menimbulkan persepsi dan membentuk sikap dari petani dalam pengambilan keputusan serta mengevaluasi terhadap benih tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesesuaian kualitas, prioritas peningkatan kinerja atribut produk benih jagung manis, serta tingkat kepuasan petani terhadap penggunaan benih jagung manis. Banyaknya merek benih jagung manis yang beredar dipasaran menyebabkan petani kesulitan untuk memilih benih yang sesuai dengan kebutuhan petani. Petani jagung manis di Kecamatan Pujon menggunakan benih jagung manis merek Talenta dan merek Jawara. Kedua merek tersebut dipilih untuk diteliti, karena atas rekomendasi tengkulak jagung manis yang ada di Kecamatan Pujon. Pengujian instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu Cochran’s Q Test. Berdasarkan 24 atribut produk yang ditentukan, menghasilkan 11 atribut prduk yang dipertimbangkan oleh petani jagung manis. Hasil analisis data menggunakan model Importance Performance Analysis (IPA) menghasilkan 2 merek benih jagung manis dengan pemetaan atribut produk yang berbeda pada setiap kuadrannya. Produsen perlu meningkatkan kinerja atribut pada merek Talenta yaitu kuantitas hasil produksi. Sedangkan, benih jagung manis merek Jawara yaitu atribut ujung tongkol (rapat) dan kuantitas hasil produksi jagung manis. Penelitian ini juga menggunakan teknik analisis data Customer Satisfaction Index (CSI). Hasil perhitungan CSI menunjukkan bahwa benih jagung manis merek Talenta memberikan tingkat kepuasan sangat puas kepada petani (87,45%). Benih jagung manis merek Jawara memberikan tingkat kepuasan petani dengan kategori puas (79,43%). Nilai CSI 100% perlu dilalukan perbaikan kinerja atribut produk oleh produsen, agar harapan petani sepenuhnya terpenuhi