Pengaruh Aspek Operasional Bisnis dan Makroekonomi terhadap Financial Distress (Studi Pada Perusahaan Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2018)
Main Authors: | Putri, Dinarti Zata Amani Mulia, Sri Sulasmiyati, S.Sos., M.AP |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192382/1/0520030067-%20Dinarti%20Zata%20Amani%20Mulia%20Putri.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192382/ |
Daftar Isi:
- Kehidupan sehari-hari saat ini tidak terlepas dari teknologi yang semakin maju. Berkembangnya teknologi dari waktu ke waktu membuat banyaknya inovasi dalam bidang teknologi, salah satunya adalah adanya e-commerce. Banyak sekali e-commerce yang dapat diakses di Indonesia. Banyaknya e-commerce di Indonesia secara tidak langsung dapat mempengaruhi perusahaan ritel di Indonesia karena keduanya menjual produk yang sama namun memiliki kelebihan masing-masing. Ancaman yang didapatkan oleh perusahaan ritel akibat banyaknya e-commerce salah satunya adalah terjadinya financial distress pada perusahaan ritel. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah explanatory research dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Objek penelitian ini adalah perusahaan ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2018. Populasi pada penelitian ini sebanyak 25 perusahaan. Sampel pada penelitian ini sebanyak 15 perusahaan. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah current ratio, debt ratio, debt equity ratio, return on equity dan BI Rate. Variabel dependen penelitian ini adalah interest coverage ratio (ICR). Analisis yang digunakan adalah analisis linier berganda dengan IBM SPSS Statistics 22. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai Adjusted R Square sebesar 0,295 yang artinya bahwa 29,5% variabel ICR dipengaruhi oleh current ratio, debt ratio, debt equity ratio, return on equity, dan BI Rate. Sisanya sebanyak 70,5% dipengaruhi oleh variabel lain terhadap ICR yang tidak dibahas pada penelitian ini. Hasil uji F menunjukkan bahwa current ratio, debt ratio, debt equity ratio, return on equity dan BI Rate berpengaruh secara simultan terhadap ICR. Hasil uji t menunjukkan bahwa current ratio, return on equity dan BI Rate tidak berpengaruh signifikan terhadap ICR secara parsial. Namun, variabel debt ratio dan debt equity ratio berpengaruh signifikan terhadap ICR secara parsial. Hasil uji t juga menunjukkan bahwa variabel current ratio, debt ratio dan debt equity ratio memiliki hubungan negatif terhadap ICR secara parsial, sedangkan variabel return on equity dan BI Rate memiliki hubungan positif terhadap ICR secara parsial.