Pengaruh Tiga Macam Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tiga Varietas Brokoli (Brassica Oleracea L. Var. Italica)

Main Authors: Ni’mah, Nur Munzillatun, Prof. Dr. Ir. Nurul Aini,, MSi.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192352/1/NUR%20MUNZILLATUN%20N.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192352/
Daftar Isi:
  • Brokoli (Brassica oleracea L. Var. Italica) merupakan salah satu tanaman sayur dari suku kubis-kubisan (Brassica oleracea). Menurut USDA (2011), brokoli mengandung berbagai macam zat gizi seperti karbohidrat, protein dan mineral serta berbagai vitamin yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Brokoli yang mentah juga banyak mengandung nilai gizi seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin B3, vitamin C, vitamin E, vitamin K, folat, fosfor, magnesium, besi, potassium, dan kalsium. Brokoli juga dapat mengatasi beberapa penyakit salah satunya adalah kanker (Rukmana, 2002). Menurut data USAID, permintaan terhadap brokoli di Indonesia mengalami peningkatan berkisar 15-20 % per tahun. Namun tingginya permintaan ini tidak di imbangi dengan kualitas dan kuantitas produksi yang memadai. Produksi brokoli lokal sangat rendah baik dari segi kualitas maupun kuantitas (Asril, 2009). Untuk memenuhi tingginya permintaan terhadap brokoli ini pemerintah mendatangkan bibit brokoli dari luar negeri seperti Jepang, Australia, Cina dan Amerika. Kenaikan atau penurunan produksi brokoli dalam setiap tahunnya diakibatkan karena berbagai faktor terutama akibat lingkungan, dan proses perawatan. Dalam usaha peningkatan hasil brokoli perlu diusahakan cara budidaya yang lebih tepat diantaranya melalui pemilihan bibit dan pemupukan. Masalah pemupukan perlu diperhatikan dalam budidaya tanaman brokoli karena tanaman brokoli memerlukan unsur N, P dan K untuk pertumbuhannya. Kekurangan unsur N akan menyebabkan penurunan hasil, menunda pembentukan massa bunga dan menurunkan kualitas brokoli (Wasonowati, 2009). Pemberian pupuk kandang secara teratur dapat meningkatkan daya penahan air sehingga tanah akan lebih banyak menampung banyak air. Pupuk kandang yang diberikan ke dalam tanah dapat mempertinggi humus yang berfungsi mempertahankan struktur tanah, tanah mudah diolah dan terisi oksigen yang cukup (Susetya, 2012). Varietas juga merupakan faktor yang sangat penting dalam meningkatkan produksi brokoli, untuk mencapai produksi yang tinggi ditentukan oleh potensi varietas unggul. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh pemberian macam pupuk kandang terhadap tiga varietas brokoli yang dapat meningkatkan hasil produksi tanaman brokoli. Hipotesis Pemberian pupuk kandang kambing dan varietas Lucky dapat meningkatkan laju pertumbuhan dan hasil tanaman brokoli. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sampai Mei 2021 yang berada di Desa Pandanrejo Kecamatan Bumiaji Kabupaten Malang. Penelitian ini disusun dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 12 perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali. Parameter pengamatan terdiri dari pengamatan pertumbuhan yaitu waktu pembungaan (HST), jumlah daun (helai) dan pengamatan panen yaitu bobot bunga per hektar (ton), diameter bunga brokoli (cm), bobot bunga per tanaman (g), bobot kering per tanaman (g), luas daun (cm2), umur panen (HST). Data hasil pengamatan selanjutnya dianalisa dengan menggunakan analisis ragam (uji F) dengan taraf 5% yang berfungsi untuk mengetahui nyata atau tidak ii nyatanya pengaruh dari perlakuan yang diaplikasikan. Apabila hasil analisis data terdapat pengaruh nyata dari perlakuan maka dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) pada taraf 5% untuk mengetahui perbedaan nyata antar perlakuan. Varietas dengan pupuk kandang kambing, sapi, dan ayam tidak berpengaruh pada pengamatan jumlah daun, luas daun, bobot bunga per tanaman, bobot kering, dan bobot bunga per hektar. Varietas Lucky dan Royal green dengan pupuk kandang kambing mampu menghasilkan diameter bunga tertinggi namun memiliki umur berbunga dan umur panen yang paling lama