Analisis Pemilihan Supplier Bahan Baku Tempe Dengan Metode Fuzzy Analytical Hierarchy Process (FAHP) Dan Visekriterijumska Optimizacija I Kompromisno Resenje (VIKOR) (Studi Kasus: UKM Ica Sanan, Kota Malang)
| Main Authors: | Paramita, Winda, Aunur Rofiq Mulyarto,, STP. MSc |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192281/1/Winda%20Paramita.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192281/ |
Daftar Isi:
- UKM Ica Sanan merupakan salah satu UMKM yang memproduksi keripik tempe di Sanan, Kota Malang. Saat ini, UKM Ica Sanan sering memasok bahan baku keripik tempe, yaitu tempe dari supplier yang berbeda. Proses pemesanan pada supplier dilakukan dengan menggunakan 2 kriteria, yaitu membandingkan harga dan kemampuan supplier dalam memenuhi pesanan. Seringkali terjadi ketidakkonsistenan supplier terhadap produk tempe yang dikirim sehingga menyebabkan terganggunya kegiatan produksi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menentukan urutan kriteria yang dibutuhkan untuk melakukan analisis pemilihan supplier tempe di UKM Ica Sanan serta mengetahui prioritas supplier tempe Penelitian ini menggunakan 5 kiteria, yaitu kualitas, biaya, pengiriman, fleksibilitas, dan kemampuan respon. Alternatif yang digunakan berjumlah 5 supplier, antara lain Supplier Iwan, Supplier Yono, Supplier Karyono, Supplier Mul, dan Supplier Irna. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner pada responden ahli yang berasal dari UKM Ica Sanan. Metode FAHP dan VIKOR dipilih untuk menentukan prioritas supplier. Metode FAHP dianggap mampu mengatasi kelemahan metode AHP, yaitu hasil penilaian yang bersifat subyektif. Dalam penelitian ini, FAHP digunakan untuk menentukan bobot kriteria. Metode VIKOR mampu membantu dalam pengambilan keputusan untuk menentukan solusi dari sekumpulan alternatif pada kondisi kriteria yang saling bertentangan. Metode VIKOR digunakan untuk melakukan pemeringkatan supplier sehingga dapat dipilih supplier yang tepat.Hasil pembobotan kriteria yang paling dominan diantara kriteria lainnya yaitu kriteria kualitas dengan bobot 0,3651. Hasil pemeringkatan alternatif dengan metode VIKOR menunjukkan bahwa prioritas alternatif dengan nilai indeks VIKOR terendah adalah Supplier Yono dengan nilai 0,2218. Dapat dikatakan bahwa Supplier Yono merupakan pilihan yang tepat bagi UKM Ica Sanan sesuai dengan kriteria yang digunakan oleh UKM Ica Sanan