Evaluasi Sistem Informasi E-Master Dalam Meningkatkan Pelayanan Administrasi Kepegawaian (Studi Pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur)

Main Authors: Sholekah, Binti Maratus, I Gede Eko Putra Sri Sentanu, S.AP, M.AP., Ph.D, Nurjati Widodo, S.AP, M.AP
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192250/1/0520030053-%20Binti%20Maratus%20Sholekah.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192250/
Daftar Isi:
  • E-Master merupakan sistem informasi berbentuk aplikasi yang diciptakan oleh Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur. Tujuan adanya e-Master adalah untuk meningkatkan pengelolaan dan pelayanan kepegawaian yang akurat, terintegrasi, real time dan berkualitas terhadap Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. E-Master yang sudah berjalan hampir 4 tahun, maka dari itu perlu dilakukan evaluasi untuk mengetahui apakah aplikasi e-Master berhasil atau tidak dalam meningkatkan pelayanan administrasi kepegawaian serta dapat dijadikan suatu keputusan apakah aplikasi tersebut dilanjutkan, diperbaiki, atau dihentikan. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis evaluasi sistem informasi e-Master dalam meningkatkan pelayanan administrasi kepegawaian, (2) Untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat evaluasi sistem informasi e-Master dalam meningkatkan pelayanan administrasi kepegawaian. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model analisis pembuatan eksplanasi oleh Robert K. Yin (2014) yang terdiri dari pengumpulan data, menulis kasus, menulis kesimpulan kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan adanya e-Master mempermudah administrator (BKD Provinsi Jawa Timur) dalam validasi data dan update terhadap data-data pegawai. Sedangkan bagi PNS menjadikan pelayanan yang lebih paperless karena sudah memiliki sistematika yang bukan lagi secara manual dengan meminta berkas secara langsung kepada pegawai namun cukup mengambil data pegawai yang telah di unggah oleh pegawai yang bersangkutan. Aplikasi e-Master dalam pelaksanaannya juga mengalami hambatan seperti kurangnya programmer yang membangun e-Master, PNS yang belum melengkapi data kepegawaian serta masih terdapat PNS yang belum melek teknologi. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian antara lain: perlu adanya penambahan programmer dalam pembangunan e-Master, membentuk TIM dari administrator, penambahan bandwidth.