Analisis Kapabilitas Proses Mixing Line 2 Susu UHT (Ultra High Temperature) pada Varian UHT 1L menggunakan Indeks Process Performance (Pp dan Ppk) di PT. X

Main Authors: Fadilla, Ririe Jasmine, Dr. Ir. Musthofa Lutfi,, MP, Darmanto,, ST., MT
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192126/1/Ririe%20Jasmine%20Fadilla.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192126/
Daftar Isi:
  • Susu merupakan cairan hasil pemerahan dari ambing sapi yang sudah memenuhi syarat untuk diperah. PT.X merupakan salah satu perusahaan susu dengan berbagai varian rasa dan kemasan. Selama proses pembuatan, kualitas susu perlu dijaga untuk meminimalisir kerugian perusahaan dan dapat menghasilkan produk yang berkualitas hingga ke tangan konsumen. Salah satu pengendalian mutu proses dapat dilakukan dengan pengujian kapabilitas proses menggunakan indeks Pp dan Ppk. Kapabilitas proses merupakan suatu metode untuk melihat kemampuan proses apakah sudah sesuai dengan spesifikasi atau belum. Tujuan dari penelitian magang ini adalah mengetahui kapabilitas proses mesin mixing line 2 pada varian susu UHT kemasan tetrapack 1L pada departemen liquid di PT X pada tahun 2020 dan menyusun diagram fishbone untuk mengetahui faktor-faktor yang berpeluang menjadi penyebab tidak terkendalinya proses berdasarkan parameter proses mesin mixing line 2 pada varian susu UHT kemasan tetrapack 1L di departemen liquid PT X. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Studi kasus penelitian menggunakan data sekunder, dimana data sekunder merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkam peneliti dari sumber-sumber yang telah ada. Data sekunder yang digunakan adalah data mutu susu UHT hasil proses mixing dan data line mixing 2 tahun 2020. Data yang telah diperoleh digunakan untuk mengetahui indeks kapabilitas proses Pp dan Ppk menggunakan program aplikasi Minitab 17. Hasil penelitian juga dilengkapi dengan diagram fishbone untuk mengetahui tidak terkendalinya proses berdasarkan parameter yang ditetapkan. Hasil penelitian menunjukkan kapabilitas proses pada line mixing 2 dengan parameter level vacuum, suhu air sebelum stabilizer dituang, sirkulasi mixing dan suhu akhir mixing secara keseluruhan masih bernilai kurang dari 1. Namun pada parameter total time mixing hampir keseluruhan bulan memiliki indeks di atas 1. Pada mutu susu UHT dengan parameter fat, protein, total solid dan relative density masih memiliki nilai indeks di bawah 1, sementara pada parameter pH memiliki indeks yang baik. Rendahnya nilai indeks kapabilitas dipengaruhi oleh beberpa faktor seperti man, machine, method, material dan environment. Berdasarkan hasil penelitian, kapabilitas proses line mixing 2 belum kapabel secara proses. Proses yang belum kapabel menunjukkan bahwa proses dan produk keluaran yang didapat memiliki varian yang banyak dan belum mampu secara konsisten untuk memiliki proses atau keluaran yang sesuai dengan rentang spesifikasi yang telah ditetapkan perusahaan.