Pemanfaatan Molase pada Sistem Microbial Fuel Cell untuk Menghasilkan Biolistrik Menggunakan Variasi Konsentrasi Molase dan Luasan Elektroda dengan Bantuan Saccharomyces Cerevisiae

Main Authors: Alfianti, Sindi, La Choviya Hawa, STP., MP., Ph.D, Dr. Ir Bambang Dwi Argo, DEA.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191953/1/0520100150%20-%20Sindi%20Alfianti.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191953/
Daftar Isi:
  • BioElectrochemical System merupakan energi alternatif yang ramah lingkungan karena memanfaatkan mikroorganisme sebagai bahan untuk menghasilkan listrik. Salah satu BioElectrochemical System yang paling banyak digunakan adalah Microbial Fuel Cell (MFC) di mana dalam penggunaannya memanfaatkan subtrat, salah satunya berupa molase yang merupakan limbah dari hasil produksi tebu dengan penggunaan yang masih terbatas hanya untuk campuran pakan ternak. Molase mengandung gula, asam amino dan mineral yang menjadi nutrisi untuk pertumbuhan mikroorganisme. Mikroorganisme yang tepat untuk subtrat molase adalah Saccharomyces Cerevisiae.