Uji Efektivitas Ekstrak Tanaman Serai (Cymbopogon Citratus) Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans Secara In Vitro

Main Authors: Jabbar, Ade Unedo Kornela Abdul, Prof.Dr.dr.Sanarto Santoso,, DTM&H,Sp.MK, dr.Nugrahanti Prasetyorini, Sp.OG(K)
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191856/1/Ade%20Unedo%20Kornela%20Abdul%20Jabbar.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191856/
Daftar Isi:
  • Candida albicans merupakan suatu pathogen opurtunistik dan organisme komensal yang mudah ditemukan pada manusia. Candida albicans dapat menjadi patogen dalam situasi di mana resistensi pejamu terhadap infeksi menurun secara lokal atau sistemik. Di Indonesia, sebagai negara beriklim tropis, infeksi Candida albicans jamak ditemukan. Terapi Candida albicans semakin sulit akibat tingginya angka resistensi. Selain itu, efek samping dari obat antifungal semakin meningkatkan kekhawatiran di masa depan. Diperlukan adanya inovasi antifungal yang mudah ditemukan serta melimpah. Tanaman Serai (Cymbopogon citratus) merupakan tanaman asli Indochina yang banyak memiliki manfaat, salah satunya aktivitas antifungal. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimental laboratorium dengan desain true experimental. Fokus penelitian ditujukan pada keadaan koloni Candida albicans setelah dipaparkan ekstrak Tanaman Serai (Cymbopogon citratus) secara in vitro melalui metode dilusi agar untuk menentukan pertumbuhan koloni pada tiap plate. Kelompok perlakuan pada penelitian ini dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok kultur Candida albicans dengan aquades (kontrol negatif) serta kelompok kultur Candida albicans dengan konsentrasi ekstrak 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, dan 30%. Hasil analisa statistik didapatkan nilai uji Kruskal Wallis sebesar 0.000 (p<0.05). Analisis data dilanjutkan menggunakan Uji Mann Whitney. Hasil analisis menunjukkan bahwa konsentrasi ekstrak Tanaman Serai 0% atau kontrol negatif menghasilkan hasil yang berbeda signifikan terhadap seluruh konsentrasi. Perbandingan antarkelompok lainnya menunjukkan nilai signifikansi kecuali konsentrasi 15% dengan 20% serta 20% dengan 25%. Uji signifikansi Spearman menghasilkan angka 0.000 dengan koefisien korelasi -0.941. Hasil tersebut menunjukkan peningkatan konsentrasi ekstrak Tanaman Serai akan menurunkan pertumbuhan koloni Candida albicans secara signifikan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa ekstrak Tanaman Serai (Cymbopogon citratus) memiliki efek antifungal terhadap koloni Candida albicans secara in vitro.