Pemanfaatan Limbah Ampas Tebu (Bagasse) Dalam Optimalisasi Pembuatan Bioplastic dengan Variasi Komposisi Selulosa, Kitosan dan Plasticizer Gliserol

Main Authors: Nurfaiz., Iffah, Fajri Anugroho, STP, M.Agr, PhD, Angga Dheta S, S.Si, M.Si
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191747/1/0520100095%20-%20Iffah%20Nurfaiz.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191747/
Daftar Isi:
  • Kebutuhan plastik di era ini merupakan sesuatu hal yang sangat tidak asing lagi, hampir setiap aspek kehidupan saat ini entah itu perorangan, toko hingga industri besar menggunakan bahan plastik sebagai bahan utama maupun pelengkap. Di Indonesia, kebutuhan plastik terus meningkat hingga mengalami kenaikan rata-rata 200 ton per tahun. Berdasarkan data dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), setiap hari penduduk Indonesia menghasilkan 0.8 kg sampah per orang atau secara total sebanyak 189 ribu ton sampah/hari. Dari jumlah tersebut 15% berupa sampah plastik atau sejumlah 28.4 ribu ton sampah plastik/hari. Adanya plastik dari bahan organik menjadi salah satu solusi dalam mengurangi permasalahan lingkungan akibat sampah plastik karena bioplastic dapat digunakan layaknya plastik konvensional biasa namun akan hancur oleh aktivitas mikroorganisme dan menghasilkan air dan senyawa yang tidak berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan ketika dibuang ke lingkungan.