Analisis Kinerja Rantai Pasok Menggunakan Metode Data Envelopment Analysis (DEA) dengan Pendekatan Balance Scorecard (BSC) (Studi Kasus di Perum BULOG Sub Divre Malang)
| Main Authors: | Izzati, Fitrotul, Wike Agustin Prima Dania, STP., M.Eng., Ph.D., Aunur Rofiq Mulyarto, STP., M Sc. |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191727/1/0520100090%20-%20Fitrotul%20Izzati.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191727/ |
Daftar Isi:
- Perusahaan Umum Badan Usaha Logistik Sub Divisi Regional Kota Malang (Perum BULOG Sub Divre Malang) merupakan perusahaan yang bertugas mendistribusikan beras ke masyarakat melalui program Raskin (Beras untuk Keluarga Miskin). Perubahan program Raskin menjadi BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) pada tahun 2019 memberi pengaruh signifikan pada proses bisnis perusahaan ini. Salah satunya pada implementasi rantai pasok beras yang menjadi bagian penting dalam distribusi beras. Rantai pasok pada Perum BULOG sangat penting mengingat tugasnya sebagai badan logistik yang menyalurkan beras ke konsumen. Selain itu, kinerja rantai pasok memiliki peranan penting dalam meningkatkan daya saing dengan perusahaan lain. Persaingan antar perusahaan semakin ketat, kondisi ini menunjukkan pentingnya untuk meningkatkan kinerja, tidak hanya dalam perusahaan tetapi juga pihak rantai pasok yang terkait. Tujuan dari penelitian ini menganalisis kinerja rantai pasok beras komersial di Perum BULOG Sub Divre Malang menggunakan metode DEA dengan pendekatan BSC dan memberikan usulan perbaikan kinerja rantai pasok yang sesuai dengan kondisi Perum BULOG Sub Divre Malang. Penelitian ini menggunakan Balance Scorecard (BSC) sebagai pendekatan dalam pengukuran kinerja rantai pasok. Pengukuran dilakukan menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA) dengan model VRS output oriented. DEA adalah metode nonparametrik berbasis program linear untuk mengukur efisiensi suatu unit organisasi yang disebut DMU. DMU pada penelitian ini adalah Perum BULOG Sub Divre Malang dan distributor dari Perum BULOG Sub Divre Malang. Penentuan jumlah DMU dilakukan dengan metode Purposive Sampling. Penelitian ini menggunakan 17 DMU dan 12 variabel yang meliputi 8 variabel input dan 4 variabel output. Pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner, wawancara dan observasi yang dilaksanakan pada bulan Maret hingga Mei 2020 di Perum Bulog Sub Divre Malang. Analisis data dilakukan di Laboratorium MAI dan KAS Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 11,76% atau 2 dari 17 Unit yang diteliti termasuk kategori inefisien yaitu DMU 4 dan DMU 6. DMU 4 perlu meningkatkan total keuntungan sebesar 12,28%, Kualitas produk dan layanan sebesar 50,85%, Pemrosesan pesanan sebesar 12,27% dan Kepuasan karyawan sebesar 67,7%. DMU 6 perlu meningkatkan total keuntungan sebesar 4,64%, Kualitas produk dan layanan sebesar 4,63%, Pemrosesan pesanan sebesar 31,67% dan Kepuasan karyawan sebesar 26,73%. Peningkatan keuntungan dapat dilakukan dengan mengurangi biaya yang dikeluarkan. Peningkatan kualitas produk dan layanan yaitu dengan cara cepat tanggap melayani pelanggan, bersikap ramah, menyediakan fasilitas seperti customer service dan menerapkan manajemen kualitas. Peningkatan pemrosesan pesanan yaitu dengan mengurangi waktu siklus pesanan pembelian. Peningkatan kepuasan karyawan dengan meningkatkan metode entri pesanan dan penggunaan teknologi informasi. Saran yang dapat diberikan peneliti yaitu apabila ingin melanjutkan penelitian ini disarankan juga menggunakan metode pengukuran kinerja lainnya atau menggabungkan dengan metode lainnya sehingga lebih banyak referensi untuk melakukan perbaikan