Uji Efektivitas Seduhan Teh Hijau (Camellia sinensis (L.) O.K.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus mutans secara In Vitro
| Main Authors: | Hafidza, Zahira, drg. R. Setyohadi,, MS |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191600/1/Zahira%20Hafidza.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191600/ |
Daftar Isi:
- Karies merupakan masalah kesehatan gigi yang banyak dialami masyarakat Indonesia. Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan karies. Faktor-faktor tersebut ialah penderita, bakteri (utamanya bakteri Streptococcus mutans), substrat, dan waktu. Teh hijau merupakan salah satu hasil produksi pertanian Indonesia yang bermanfaat bagi kesehatan. Komponen utama dari teh hijau yang memiliki sifat antibakteri ialah katekin. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorik in vitro, dengan rancangan true experimental yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas seduhan teh hijau terhadap bakteri S. mutans dalam bentuk Kadar Hambat Minimum (KHM) dan Kadar Bunuh Minimum (KBM). Sebelum penelitian utama, terlebih dahulu dilakukan penelitian pendahuluan. Metode uji efektivitas menggunakan dilusi cair, dengan konsentrasi yang diuji ialah 14 gr/dl, 17 gr/dl, 20 gr/dl, 23 gr/dl, 26 gr/dl, dan aquades sebagai kontrol negatif. Analisis data menggunakan uji data Kruskall-Wallis, Post-Hoc Mann Whitney, dan Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KHM tidak dapat ditentukan dan KBM sebesar 20 gr/dl. Kesimpulan dari penelitian ini ialah seduhan teh hijau memiliki efek antibakteri terhadap bakteri S. mutans secara in vitro.