Analisis Supply Chain Value Stream Mapping (SCVSM) untuk Meminimasi Pemborosan pada Rantai Pasok (PT. Batu Bhumi Suryatama)
| Main Authors: | Rahmadani, Adetya, Ir. Usman Effendi, MS, Dr. Retno Astuti, STP, MT |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191536/1/0520100037-%20Adetya%20Rahmadani.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191536/ |
Daftar Isi:
- PT. Batu Bhumi Suryatama merupakan salah satu perusahaan minuman dalam kemasan berupa sari buah apel. Permasalahan yang dialami adalah pelayanan yang kurang memuaskan terhadap retailer dan sering terjadi keterlambatan proses pengiriman kepada retailer. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengidentifikasi dan menentukan penyebab pemborosan dengan menggunakan konsep Supply chain value stream mapping (SCVSM). Penelitian ini diawali dengan penyusunan metrik-metrik SCOR. Kemudian dilakukan pemetaan aktivitas rantai pasok dengan SCOR untuk mengetahui seluruh aktivitas rantai pasok yang dilakukan. Penelitian ini menggunakan satu orang value stream manager untuk mengidentifikasi pemborosan. Hasil identifikasi akan dipilih dua tools VALSAT dengan nilai tertinggi. Penyusunan current state map dibuat untuk mengetahui kondisi awal proses rantai pasok. Hasil dari penelitian ini berupa saran perbaikan yang digambarkan pada future state map. Hasil penelitian menunjukan bahwa waktu proses rantai pasok selama 56 jam (7 hari). Identifikasi pemborosan menunjukkan pemborosan tertinggi ialah defect sebesar 4. Permasalahan defect ialah kerusakan produk sebelum pengiriman dan selama pengiriman produk. Pemborosan kedua ialah waiting sebesar 2. Permasalahan waiting ialah pengiriman produk yang tidak optimal. Perbaikan yang dilakukan untuk mengurangi pemborosan dengan cara perawatan mesin produksi dan perawatan kendaraan pengangkut serta perlunya perencanaan pengiriman. Analisis dengan SCVSM menunjukkan berkurangnya waktu menjadi 51 jam