Faktor-faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik

Main Authors: Santosa, Andrew Ricardo, Dr. dr. Harjoedi Adji Tjahjono, Sp. A (K), Dr. dr. Wisnu Barlianto, Sp.A (K), Msi.Med
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191337/1/Andrew%20Ricardo%20Santosa.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191337/
ctrlnum 191337
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191337/</relation><title>Faktor-faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik</title><creator>Santosa, Andrew Ricardo</creator><creator>Dr. dr. Harjoedi Adji Tjahjono, Sp. A (K)</creator><creator>Dr. dr. Wisnu Barlianto, Sp.A (K), Msi.Med</creator><subject>610 Medicine and health</subject><description>Penyakit kronis, seperti Lupus Eritematosus Sistemik (LES) merupakan faktor risiko dari terjadinya kegagalan pertumbuhan yang dapat mempengaruhi masa depan anak. Kegagalan pertumbuhan itu sendiri dapat dipicu dari berbagai hal, seperti keparahan penyakit, terapi jangka panjang, maupun dari durasi penyakit itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi status gizi anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik (LES). Subjek penelitian adalah 21 anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik (LES) yang didiagnosis berdasarkan kriteria ACR tahun 1997 dari rumah sakit Saiful Anwar. Perhitungan status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) yang telah dikonversi menjadi z-score menurut WHO, derajat keparahan menggunakan skor Systemic Lupus Erythematosus Disease Activity Index (SLEDAI), dan mengetahui dosis steroid serta durasi penyakit melalui kuesioner maupun wawancara. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian berupa cross-sectional design. Hasil uji korelasi spearman memberikan hasil p &gt; 0.05 , r = -0. 063 ; p &gt; 0.05 , r = 0.089 ; p &gt; 0.05 , r = 0.023. Berdasarkan sampel, tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara derajat keparahan penyakit dengan status gizi, tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara dosis kumulatif steroid dengan status gizi, dan tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara durasi penyakit dengan status gizi.</description><date>2021-11-23</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191337/1/Andrew%20Ricardo%20Santosa.pdf</identifier><identifier> Santosa, Andrew Ricardo and Dr. dr. Harjoedi Adji Tjahjono, Sp. A (K) and Dr. dr. Wisnu Barlianto, Sp.A (K), Msi.Med (2021) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>0521060380</relation><identifier>0521060380</identifier><recordID>191337</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Santosa, Andrew Ricardo
Dr. dr. Harjoedi Adji Tjahjono, Sp. A (K)
Dr. dr. Wisnu Barlianto, Sp.A (K), Msi.Med
title Faktor-faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik
publishDate 2021
isbn 9780521060387
topic 610 Medicine and health
url http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191337/1/Andrew%20Ricardo%20Santosa.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191337/
contents Penyakit kronis, seperti Lupus Eritematosus Sistemik (LES) merupakan faktor risiko dari terjadinya kegagalan pertumbuhan yang dapat mempengaruhi masa depan anak. Kegagalan pertumbuhan itu sendiri dapat dipicu dari berbagai hal, seperti keparahan penyakit, terapi jangka panjang, maupun dari durasi penyakit itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi status gizi anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik (LES). Subjek penelitian adalah 21 anak dengan Lupus Eritematosus Sistemik (LES) yang didiagnosis berdasarkan kriteria ACR tahun 1997 dari rumah sakit Saiful Anwar. Perhitungan status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) yang telah dikonversi menjadi z-score menurut WHO, derajat keparahan menggunakan skor Systemic Lupus Erythematosus Disease Activity Index (SLEDAI), dan mengetahui dosis steroid serta durasi penyakit melalui kuesioner maupun wawancara. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian berupa cross-sectional design. Hasil uji korelasi spearman memberikan hasil p > 0.05 , r = -0. 063 ; p > 0.05 , r = 0.089 ; p > 0.05 , r = 0.023. Berdasarkan sampel, tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara derajat keparahan penyakit dengan status gizi, tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara dosis kumulatif steroid dengan status gizi, dan tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara durasi penyakit dengan status gizi.
id IOS4666.191337
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2022-12-06T07:24:27Z
last_indexed 2022-12-06T07:24:27Z
recordtype dc
_version_ 1751456366142160896
score 17.538404