Estimasi Stok Karbon Yang Tersimpan Pada Hutan Mangrove Desa Lembung Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan Jawa Timur
| Main Authors: | Safii, Muhammad, Oktiyas Muzaky Luthfi, ST., M.Sc, M. Arif As’adi, S. Kel., M.Sc |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191147/1/MUHAMMAD%20SAFII.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191147/ |
Daftar Isi:
- Pemanasan global (global warming) menjadi salah satu isu di dunia yang disebabkan oleh peningkatan jumlah CO2 di atmosfer. Kondisi seperti ini akan mempengaruhi peningkatan temperatur bumi. Peningkatan ini mengakibatkan iklim global berubah seperti perubahan curah hujan dan naiknya intensitas frekuensi badai, naiknya pasang surut laut akibat memuainya air laut pada temperatur yang lebih tinggi. Dampak pemanasan global lainnya seperti, es abadi akan mencair di kawasan kutub bumi, salinitas menurun dan sedimentasi meningkat di kawasan pesisir dan lautan, sehingga semakin mengancam keberlanjutan sumber daya alam pesisir dan laut sebagai penyangga kehidupan manusia (Latuconsina, 2010). Penelitian mengenai analisis biomassa dan cadangan karbon pada ekosistem hutan mangrove di Desa Lembung Galis Pamekasan telah dilakukan pada bulan Juli 2020, dengan melihat potensi biomassa dan cadangan karbon. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Terdapat lima jenis mangrove yang ditemukan pada kawasan mangrove Desa Lembung, yaitu: Avicennia marina, Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata, Rhizophora styllossa dan Sonneratia alba. Nilai simpanan dan serapan karbon terbesar berturut didapatkan oleh jenis Sonneratia alba, Rhizophora styllossa, Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata dan jenis Avicennia marina Estimasi stok karbon pada kawasan mangrove Desa Lembung Galis Pamekasan sebesar 690,27 ton C/ha. Nilai estimasi stok karbon bersumber dari bagian atas permukaan mangrove hidup dengan nilai 460.96 ton C/ha, organik mati sebesar 0.91 ton C/ha, dan sedimen sebesar ton 228.40 C/ha