Sebaran Frekuensi Panjang dan Faktor Kondisi Ikan Lemuru, Sardinella lemuru (Bleeker, 1853) Yang Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Puger, Jember
| Main Authors: | Setyowati, Galeh, Dr. Ir. Dewa Gede Raka W., M.Sc, Ir. Sukandar, MP |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191072/1/Galeh%20Setyowati.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191072/ |
Daftar Isi:
- Ikan lemuru (Sardinella lemuru).ialah Ikan pelagis kecil yang menjadi salah satu tangkapan yang paling dominan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Puger. Pada perairan Selatan Jawa ikan lemuru dapat ditemukan hampir di seluruh pesisir dan laut. Ikan lemuru berada pada perairan yang mengalami kenaikan massa air yang dapat mencapai biomassa yang tinggi. Sebaran frekuensi panjang digunakan untuk melihat distribusi normal serta kelompok umur (cohort) dari ikan lemuru (Sardinella lemuru) menggunakan model bhattacharya. Hubungan panjang dan berat ikan digunakan untuk menentukan pola pertumbuhan yang didapat dari nilai b pada persamaan W=a.Lb, dengan kriteria pertumbuhan yang bersifat isometric (b=3), alometrik positif (b>3), dan alometrik negative (b<3). Sedangkan faktor kondisi dapat ditentukan saat sudah mengetahui pola pertumbuhan ikan yang dapat menunjukkan kondisi baik ikan dari segi fisik untuk keberlangsungan hidup dan juga bereproduksi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2021 di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Puger Kabupaten Jember. Tujuan dilakukan penelitian ini ialah Untuk menganalisis sebaran panjang ikan lemuru (Sardinella lemuru) yang ditangkap dengan alat tangkap jaring insang hanyut dan didaratkan pada Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Puger Jember, untuk menganalisis hubungan panjang dan berat terhadap pola pertumbuhan ikan lemuru (Sardinella lemuru), dan untuk menganalisis faktor kondisi dari ikan lemuru (Sardinella lemuru) yang didaratkan di PPP Puger Jember. Hasil analisis sebaran frekuensi panjang yang didapatkan dari model bhattacharya ialah ikan lemuru (Sardinella lemuru) yang tertangkap memiliki ukuran panjang ikan yang paling banyak tertangkap yaitu kisaran panjang 14,5 cm – 15 cm dan ukuran panjang ikan yang paling sedikit tertangkap yaitu kisaran panjang 13 cm – 13,5 cm. Didapatkan hasil analisis membentuk sebaran normal dan memiliki satu kelompok umur (cohort). Hubungan panjang dan berat ikan lemuru (Sardinella lemuru) bersifat allometrik postif (b>3) dengan nilai b=3,23629. Hasil Gonado Somatic Index (GSI) yaitu Fase I (gonad tidak matang) didapat nilai GIS antara 0,71% - 0,97% dengan jumlah sampel 4 ekor. Pada Fase II (gonad memasuki tingkat awal) didapat nilai GSI antara 1,15% - 4,49% dengan jumlah sampel 25 ekor. Sedangkan pada Fase III (gonad memasak tingkat akhir) didapat nilai GSI sebesar 5,06% dengan jumlah sampel 1 ekor. Nilai faktor kondisi didapatkan hasil rata-rata per bulan yaitu bulan Maret sebesar 1.00791, bulan April sebesar 1.00884, dan bulan Mei sebesar 1.00942 dapat disimpulkan bahwa ikan lemuru (Sardinella lemuru) memiliki bentuk tubuh yang tergolong tidak pipih atau gemuk.