Pengaruh Pasta Cangkang Telur Bebek Terhadap Kekerasan Mikro Permukaan Enamel Gigi Desidui

Main Authors: Victory, Btary Bella, Dr. drg. M. Chair Effendi,, SU, Sp.KGA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190983/1/Btary%20Bella%20Victory.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190983/
Daftar Isi:
  • Karies gigi merupakan salah satu penyakit gigi dan mulut dengan prevalensi yang cukup tinggi pada anak-anak. Hal ini dikarenakan kebiasaan konsumsi makanan atau minuman pada anak-anak yang cenderung bersifat kariogenik. Karies gigi dapat dicegah apabila proses demineralisasi diimbangi dengan proses remineralisasi, yaitu dengan mengganti kalsium yang telah hilang. Kalsium dapat dengan mudah ditemukan pada limbah cangkang telur. Cangkang telur bebek memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan remineralisasi karena kandungan kalsium yang lebih tinggi dibanding cangkang telur unggas lain. Cangkang telur bebek dengan ukuran nanopartikel diharapkan akan memiliki efektivitas yang lebih baik pada proses remineralisasi karena semakin mirip suatu biomaterial sintesis dengan unit struktural gigi yang berskala nano maka retensi pada permukaan enamel gigi akan semakin baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pasta cangkang telur bebek dengan ukuran nanopartikel 700 nm terhadap kekerasan mikro permukaan enamel gigi desidui. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah gigi insisif desidui rahang atas atau rahang bawah kemudian dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu 1 kelompok kontrol negatif, 1 kelompok kontrol positif dengan perlakuan aplikasi TAF, 1 kelompok perlakuan aplikasi pasta cangkang telur bebek 700 nm konsentrasi 3%, 1 kelompok perlakuan aplikasi pasta cangkang telur bebek 700 nm konsentrasi 7%, dan 1 kelompok perlakuan aplikasi pasta cangkang telur bebek 700 nm konsentrasi 10%. Vickers Hardness Tester (VHT) digunakan untuk menguji kekerasan mikro permukaan enamel gigi desidui. Nilai dari hasil uji kekerasan kemudian akan dianalisis menggunakan uji parametrik One-way ANOVA untuk mengetahui selisih perbedaan rata-rata kekerasan mikro permukaan enamel pada masing-masing kelompok perlakuan. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai signifikan yang diperoleh adalah 0,000 yang bernilai < 0,05. Penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa terdapat perbedaan selisih kekerasan mikro permukaan enamel gigi desidui pada semua kelompok perlakuan.