Penggunaan Jarak Euclidean Dan Korelasi Pearson Pada Metode Bottom-Up, Top-Down Dan Hybrid Clustering Untuk Mengelompokkan Kabupaten/Kota Di Jawa Timur Berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat
Main Authors: | Rismasari, Nurul, Dr. Ir. Solimun, M.S, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190675/1/-%20Nurul%20Rismasari.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190675/ |
Daftar Isi:
- Analisis kelompok bertujuan untuk mengelompokan objekobjek berdasarkan kemiripan karakteristik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengelompokkan kabupaten/kota di Jawa Timur berdasarkan indikator kesejahteraan rakyat tahun 2019. Metode pengelompokan yang digunakan yaitu bottom-up (average linkage), top-down (kmeans) dan hybrid clustering. Jarak Euclidean dan korelasi Pearson digunakan untuk mengukur kemiripan antar objek. Terdapat 10 peubah yang menggambarkan kesejahteraan rakyat dalam bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode bottom-up menjadi metode terbaik dengan jarak Euclidean, sedangkan hybrid clustering merupakan metode pengelompokan terbaik menggunakan jarak korelasi Pearson. Penentuan metode pengelompokan terbaik didasarkan pada nilai rasio simpangan baku yang terkecil. Pengelompokan dengan metode bottom-up dengan jarak Euclidean menghasilkan 4 kelompok optimum dengan kelompok 1 sampai 4 memiliki taraf kesejahteraan rakyat rendah, menengah, tinggi dan sangat tinggi secara berturutturut. Pengelompokan dengan metode hybrid clustering dengan jarak korelasi Pearson menghasilkan 5 kelompok optimum dengan kelompok 1 sampai 5 memiliki taraf kesejahteraan rakyat sangat rendah, rendah, menengah, tinggi dan sangat tinggi secara berturutturut.