Analisis Kapabilitas Proses Pada Proses Filling Krimer Kental Manis Kemasan Kaleng di PT Z
Main Authors: | Jundullah, Muhammad Izuddin, Aunur Rofiq Mulyarto,, STP., M.Sc, Ika Atsari Dewi,, STP, MP |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190413/1/MUHAMMAD%20IZUDDIN%20JUNDULLAH.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190413/ |
Daftar Isi:
- Susu sapi merupakan minuman yang banyak diolah, salah satu olahan susu sapi yang banyak di konsumsi di Indonesia yaitu mempunyai pasar sebanyak 35% adalah krimer kental manis. PT Z merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi krimer kental manis. Proses pembuatan krimer kental manis salah satu yang penting adalah proses filling karena merupakan proses yang menghasilkan produk akhir. Proses filling krimer kental manis bisa terdapat cacat pada produk yang mana produk tidak sesuai standar yang ditetapkan oleh kerena itu diperlukan perbaikan dengan melakukan analisis kapabilitas proses dan analisis diagram sebab akibat untuk mengetahui penyebab terjadinya masalah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan nilai indeks kapabilitas proses, mengetahui sebab permasalah yang mempengaruhi nilai kapabilitas proses dan mencari alternatif solusi perbaikan untuk kapabilitas proses di PT Z. Analisis kapabilitas proses dilakukan dengan melakukan perhitungkan indeks kapabilitas proses. Data yang diambil adalah data sekunder berasal dari form produksi departemen krimer kental manis line A dan line B dengan rentang waktu bulan Januari 2021 – Maret 2021, parameter yang dianalisi adalah berat BDKT, seam height, seam thickness, can height, flow rate N2, working pressure N2, pressure tank N2, Temperatur dan RH. Analisis dilakukan dengan tahap uji normalitas, uji goodness of fit dan analisis kapabilitas proses dengan indeks process performance (Pp) dan Process performance kane (Ppk). Hasil dari indeks kapabilitas proses akan dibuat grafik tren Pp dan Ppk dengan waktu Januari 2021 – Maret 2021. Hasil yang didapatkan pada kelompok parameter hasil double seaming, N2 Supply, dan kondisi lingkungan adalah masih terdapat indeks kapabilitas Pp di bawah 1 yang artinya proses tidak stabil dan Ppk di bawah 1 yang artinya proses masih di luar batas spesifikasi. Untuk itu diperlukan identifkasi penyebab dengan diagram fishbone sehingga didapatkan penyebab pada kelompok parameter hasil double seaming yaitu faktor man (Operator kurang pengalaman dan pelatihan), material (cacat pada bahan kemasan, viskositas fluktuatif dan kemasan terlambat), method (SOP tertulis pemeriksaan produk tidak ada), machine (permasalah mesin filler, unseaming dan sensor). Penyebab pada kelompok parameter supply N2 adalah faktor material (Tekanan masuk tidak sesuai kebutuhan), method (spesifikasi sudah tidak sesuai), dan machine (indikator rusak). Penyebab pada kelompok parameter kondisi lingkungan adalah faktor machine (supply Air Handling Unit tidak sesuai kebutuhan) dan method (pengaturan suhu tidak selalu dilakukan). Kesimpulan yang didapatkan adalah hasil indeks kapabilitas masih ada yang di bawah target 1, sehingga diperlukan identifikasi penyebab dan ditemukan yang mempengaruhi adalah faktor operator, mesin yang digunakan, spesifikasi yang tidak sesuai dan bahan baku yang cacat. Saran yang bisa diberikan adalah penggunaan data bisa yang lebih baru dan pengambilan diawasi langsung. Selain itu, data hasil double seaming bisa ditambahkan seam terminology yang lain.