Analisis Profitabilitas Usaha Peternakan Kambing Pe (Peranakan Etawah) Di Desa Tamansari Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang

Main Authors: Nugroho, Wahyu Satrio, DR. Ir. M.B Hariyono, MS.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190161/1/WAHYU%20SATRIO%20NUGROHO.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190161/
Daftar Isi:
  • Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal usaha peternakan kambing PE per ST pada strata I, II, dan III masing-masing sebesar Rp. 2.848.559,-; Rp. 2.242.073,-; Rp 1.584.358,-. Total biaya produksi per ST yang dikeluarkan masing-masing strata I, II dan III per tahunnya adalah Rp. 1.565.434,-; Rp. 1.319.487,-; Rp. 917.113,-. Penerimaan per ST yang diterima setiap tahunnya pada strata I, II, dan III masing-masing sebesar Rp. 2.073.486,-; Rp. 1.526.391,-; Rp. 1.245.329,-. Keuntungan yang diterima per ST setiap tahunnya pada strata I, II, dan III masing-masing sebesar Rp. 508.053,-; Rp. 206.904,-; Rp. 328.216,-. Evaluasi nilai profitabilitas berdasarkan GPM, NPM, ROI, ROE. Nilai profitabilitas untuk GPM pada strata I, II, dan III yaitu 24.50; 13.56; 26.36%, nilai profitabilitas untuk NPM pada strata I, II, dan III yaitu 22; 12.14; 23.60%, nilai profitabilitas untuk ROI pada strata I, II, dan III yaitu 15.97; 8.26; 18.55%, nilai profitabilitas untuk ROE pada strata I, II, III yaitu 29.89; 20.28; 46.52%. Berdasarkan hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa usaha peternakan kambing PE strata III (3,67 ST) lebih menguntungkan dibandingkan strata I (0,68 ST) dan strata II (1,50 ST) berdasarkan evaluasi ekonomi sebagai berikut : (i) strata III membutuhkan modal sebesar Rp 1.584.358/ST, biaya produksi Rp. 917.113/ST, penerimaan sebesar Rp. 1.245.329/ST, dan keuntungan sebesar Rp. 328.216/ST. (ii) peternak dengan rata-rata populasi 3,67 ST/tahun menunjukkan hasil nilai profitabilitas yang lebih efektif yaitu 26,36% untuk GPM; 23,60% untuk NPM; 18,55% untuk ROI; dan 46,52% untuk ROE.