Perancangan Anaerobic Digester pada Sampah Organik di TPST-3R Mulyoagung

Main Authors: Afwa, Muthia El, Putri Setiani,, ST, MES, Ph.D, Dr. Ir. Alexander Tunggul Sutan H,, MT
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189852/1/175100907111004%20-%20Muthia%20El%20Afwa.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189852/
Daftar Isi:
  • TPST-3R Mulyoagung melayani 12.000 KK mempunyai potensi menghasilkan biogas cukup besar melalui pengolahan anaerobic digester. Residu dari pengolahan dapat dimanfaatkan sebagai kompos sehingga tidak menghilangkan produk sebelumnya. Tujuan dari penelitian adalah menentukan alternatif teknologi anaerobic digester yang efisien dan ekonomis, merancang biodigester dan menghitung rancangan anggaran biayanya. Sistem kering dengan tipe reaktor biocel merupakan teknologi terpilih dengan kajian analisis menggunakan metode pembobotan dan kepner tregoe decision analysis dengan parameter teknis maupun non teknis. Reaktor dirancang berdasarkan volume rata-rata sampah organik non food waste (sampah yang dikomposkan) sebesar 4,887m3 dan berat 640,477 kg. Reaktor berdimensi 3mx3mx1,7m berjumlah 16 buah, dengan waktu detensi 15 hari, nilai organic loading rate 1,226 kg/VS/m3/hari, serta nilai kadar volatil (% kering) dan kadar air sebesar 81,37% dan 67,80%. Reaktor mempunyai penampung lindi dibawahnya dengan panjang dan lebar sesuai dimensi reaktor serta ketinggian sebesar 0,3 m. Reaktor terbuat dari beton dilengkapi dengan 4 sprinkler, manhole dan pintu dibagian depan. Pengolahan anaerobic digester dilengkapi bak penampung lindi 2 yang merupakan bak pengumpul semua lindi dari masing-masing reaktor. Selain itu terdapat penampung sampah untuk menampung hasil pencacahan, penampung residu, penampung gas terdiri dari satu buah berkapasitas 20m3 dan satu buah 10m3. Kebutuhan luas minimal 186,95 m2. Lokasi penempatan pengolahan memanfaatkan zona pengomposan yang mempunyai luas 504m2. Rencana anggaran biaya yang diperlukan untuk pembangunan pengolahan sampah organik non food waste dengan reaktor biocel berdasarkan AHSP Jawa Timur 2019 dan SNI 2016 sebesar Rp 581.611.400 meliputi pekerjaan persiapan, pekerjaan tanah, pekerjaan pondasi, pekerjaan struktur, unit pengolahan, dan aksesoris