Inventarisasi Emisi Gas Rumah Kaca (CH4 dan N2O) dari Ternak Ruminansia Pada Balai Besar Pelatihan Peternakan Kota Batu Menggunakan Metode Tier-2 IPCC
Main Authors: | Sonatha, Pamela Amayrilis, Putri Setiani, ST, MES, Ph.D, Dr. Ir. J. Bambang Rahadi W,, MS |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189847/1/175100901111012%20-%20Pamela%20Amayrilis%20Sonatha.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189847/ |
Daftar Isi:
- Emisi gas rumah kaca yang mempengaruhi pemanasan global tidak hanya berasal dari pembakaran bahan bakar fosil dan penggundulan hutan melainkan juga berasal dari sektor peternakan. Peternakan adalah salah satu sektor yang berkontribusi dalam peningkatan pemanasan global, material penyumbang gas rumah kaca (GRK) yang berasal dari ternak yaitu berupa kotoran dan eruktasi hewan. Inventarirasi emisi Gas Rumah Kaca merupakan salah satu metode untuk mengetahui seberapa besar emisi GRK yang dihasilkan dari aktivitas peternakan di Balai Besar Pelatihan Peternakan Kota Batu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah emisi gas CH4 dan N2O yang dan dihasilkan dari kotoran ternak ruminansia yang ada di Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kota Batu berdasarkan metode Tier-2 IPCC. Sehingga diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk menyusun strategi mitigasi emisi GRK dari limbah ternak ruminansia pada Balai Besar Pelatihan Peternakan Kota Batu. Berdasarkan analisa hasil pengamatan jumlah emisi gas metana (CH4) dari fermentasi enterik ternak ruminansia di BBPP Kota Batu tahun 2021 adalah sebesar 120,2175 Gg CO2-eq / tahun. Jumlah emisi gas metana (CH4) dari pengelolaan kotoran ternak di BBPP Kota Batu tahun 2021 adalah sebesar 18,66644 Gg CO2-eq / tahun. Jumlah emisi gas dinitrogen oksida (N2O) secara langsung dari pengelolaan kotoran ternak di BBPP Kota Batu tahun 2021 adalah sebesar 25,86345 Gg CO2-eq / tahun. Serta jumlah emisi gas dinitrogen oksida (N2O) secara tidak langsung dari pengelolaan kotoran ternak di BBPP Kota Batu tahun 2021 adalah sebesar 8,621151 Gg CO2-eq / tahun. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diperoleh beberapa rekomendasi upaya mitigasi yang dapat dilakukan untuk dapat mengurangi emisi gas metana (CH4) dan dinitrogen oksida (N2O) yang dihasilkan dari aktivitas peternakan di Balai Besar Pelatihan Peternakan Kota Batu