Peran Pemerintah Kota Malang Dalam Mengembangkan Industri Kreatif Subsektor Kriya (Studi Dinas Koperasi, Perindustrian Dan Perdagangan Kota Malang)

Main Authors: Primadani, Reiza Lutfita, Bambang Santoso Haryono, Dr.Drs., Andy Kurniawan,, SAP., MAP
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189756/1/175030107111026%20-%20Reiza%20Lp.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189756/
Daftar Isi:
  • Industri kreatif memiliki peranan penting dalam pengembangan ekonomi negara dan daerah. Industri kreatif memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan seperti lapangan pekerjaan, peningkatan ekspor, dan sumbangan terhadap PDB. Industri kreatif di Indonesia memiliki 16 subsektor. Industri kreatif subsektor kriya merupakan salah satunya. Industri kreatif subsektor kriya merupakan salah satu dari ketiga subsektor unggulan. Dalam pengembangan industri kreatif subsektor kriya memerlukan dukungan pemerintah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya, peran, dan juga dukungan dan hambatan dalam pengembangan industri kreatif subsektor kriya di Kota Malang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Sumber data yang diperoleh yaitu data primer dan data sekunder. Lokasi penelitian dilakukan di Kota Malang. Situs penelitian di Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kota Malang. Teknik analisis yang diguanakan teknik analisis data interaktif Miles Huberman dan Saldana. Teknik pengumpulan data dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran pemerintah Kota Malang dalam pengembangan industri kriya menurut Suryana (2013:52-55) yang dilakukan Dinas Koperindag yaitu: 1) peran sebagai katalisator, dengan memberikan fasilitas dan dukungan, 2) sebagai regulator, dengan memberikan arah kebijakan, 3) sebagai konsumen, investor, dan entrepreneur dengan pemberian bantuan, 4) sebagai urban planner dengan mengadakan program berkelanjutan dan kolaborasi