Keanekaragaman Dan Kelimpahan Parasitoid Yang Berasosiasi Dengan Spodoptera Frugiperda Pada Pertanaman Jagung

Main Authors: Linggani, Asti, Dr. Akhmad Rizali,, SP., M.Si.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189517/1/Asti%20Linggani.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189517/
Daftar Isi:
  • Jagung berperan penting dalam kehidupan manusia sebagai bahan pangan yang mengandung sumber karbohidrat setelah beras. Selain itu, jagung juga dimanfaatkan sebagai bahan pakan ternak serta bahan industri dengan tingkat kebutuhan yang besar. Kendala yang sering dihadapi dalam praktek budidaya jagung tidak terlepas dari serangan hama yang dapat menyebabkan kerugian secara ekonomi. Di tahun 2019 terdapat hama baru yang menyerang tanaman jagung di Indonesia, yaitu ulat grayak jagung Spodoptera frugiperda (J.E. Smith) (Lepidoptera: Noctuidae). Invasi S. frugiperda memiliki konsekuensi besar, hama ditemukan di daerah baru tidak memiliki musuh alami, yang akan mendukung periode awal pertumbuhan dan penyebaran populasi cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari keanekaragaman dan kelimpahan parasitoid yang berasosiasi dengan hama S. frugiperda pada pertanaman jagung dan mempelajari pengaruh kondisi habitat terhadap keberadaan dan kelimpahan parasitoid. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Maret 2020 di 12 lokasi yang berbeda. Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode snowball sampling dan expert judgement sampling. Kriteria lahan jagung yang digunakan memiliki luasan minimal 500 m2, umur tanaman jagung minimal 3 minggu setelah tanam (mst) dan jarak antar lokasi penelitian minimal 2 km. Kegiatan pengamatan dilakukan sebanyak 3 kali, pengamatan pertama pada umur tanaman jagung 3 mst dan pengamatan selanjutnya dengan interval waktu 3 minggu. Di setiap lahan ditentukan empat transek untuk pengamatan dan pengambilan sampel serangga dengan setiap transek terdiri atas 100 tanaman jagung. Metode pengambilan sampel pada setiap lahan adalah dengan koleksi S. frugiperda meliputi telur dan larva. Spesimen yang diperoleh selanjutnyan dibawa ke laboratorium untuk dipelihara dan diamati parasitoid yang muncul. Hasil penelitian diperoleh parasitoid yang berasosiasi dengan S. frugiperda hanya ditemukan pada stadia telur, sedangkan pada stadia larva tidak ditemukan. Jenis parasitoid yang ditemukan memarasit yaitu Telenomus sp. (Hymenoptera: Scelionidae) dan Mymaridae sp. (Hymenoptera: Mymaridae). Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa keberadaan dan kelimpahan parasitoid dipengaruhi oleh faktor budidaya dan kondisi habitat sekitar lahan pertanaman jagung.