Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persentase massa garam (NaCl) dan proses heat treatment pada proses recycling limbah aluminium (Al) piston untuk memperbaiki sifat-sifat mekanik

Main Authors: Sembiring, Arie Ewaldo, Ir. Ari Wahjudi, MT., Dr.Eng. Denny Widhiyanuriyawan, ST., MT.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189417/1/165060201111054%20-%20Arie%20Ewaldo.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189417/
Daftar Isi:
  • Limbah logam yang digunakan pada penelitian ini adalah limbah dari piston bekas dari Mitsubishi ColT 100Ps dengan tipe aluminium 4032. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian kali ini adalah dengan metode eksperimental (experimental research). Yaitu melakukan sebuah pengamatan dan mencari sebab dan akibat dari proses dalam sebuah percobaan sehingga dapat mengetahui pengaruh prosentase massa garam (NaCl) pada proses pengecoran limbah aluminium piston untuk mengetahui sifat mekanik dari hasil pengolahan. Metode ini menggunakan variasi presentase masssa garam (NaCl) pada 0%, 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, dan 30% dengan menggunakan suhu pencampuran pada 750o ̊C, dan suhu penuangan pada 850o ̊C pada temperatur ruangan dan dengan menambahkan proses heat treatment pada suhu 150 ̊C, 200 ̊C dan 250 ̊C bertujuan untuk mencari suhu heat treatment teroptimal untuk meningkatkan sifat mekanik . Dari setiap variasi dilakukan pengujian uji kejut, uji kekerasan, uji tarik, dan uji mikro. Hasil dari penelitian yang didapatkan yaitu pada proses uji kejut didapatkan nilai pengujian nilai kekuatan kejut terbaik yakni 2.511 J pada persentase garam 25% pada suhu heat treatment 200 ̊C. Proses uji kekerasan didapatkan uji kekerasan terbaik dengan nilai 166.225 Hv pada persentase massa garam 25%. pada suhu pada suhu heat treatment 150 ̊C Proses uji tarik didapatkan nilai uji tarik tertinggi dengan nilai tegangan 255,71 kg/mm2 pada presentase massa garam 25% pada suhu heat treatment 200 ̊C Dengan mencampurkan garam dan penambahan proses heat treatment pada proses pengecoran limbah piston dengan variasi yang sudah ditentukan akan meningkatkan kekuatan tarik, kejut dan kekerasan secara signifikan pada prosentase massa garam tertentu.