Analisis Penerapan Keselamatan Pasien (Patient Safety) Di RSUD Datoe Binangkang Bolaang Mongondow

Main Author: Kaseger, Henny
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/189166/1/Henny%20Kaseger.pdf
http://repository.ub.ac.id/189166/
Daftar Isi:
  • Sasaran keselamatan pasien sebagaimana yang ditetapkan dalam Peraturan menteri kesehatan Nomor 11/ MENKES/ 2017 tentang “sasaran keselamatan pasien” menuntut manajemen operasional Rumah Sakit berkomitmen menjalankan semua prosedur pelayanan kesehatan dengan benar, meningkatkan cara berkomunikasi yang efektif, meningkatkan keamanan obat – obatan yang harus diwaspadai, memastikan lokasi pembedahan yang benar dan prosedur yang benar serta pembedahan pasien yang benar, mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan dan mengurangi risiko cidera pada pasien akibat terjatuh. Kondisi di RSUD Datoe Binangkang Bolaang Mongondow yang dapat diamati pada tahun 2017 – 2018, kesalahan – kesalahan penanganan dan kejadian buruk yang sebenarnya dapat dihindari tergolong cukup tinggi antara lain. (1) Pasien mengalami infeksi pada prosedur pemasangan infus (plebitis) (2) Kejadian pasien jatuh (3) Kasus kesalahan pada pemberian obat (4) Kasus kesalahan pada tindakan operasi Dari hasil pengamatan, kesalahan/ kejadian lebih disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu : (1) Faktor komunikasi yang belum efektif (2) Faktor kualitas sumber daya manusia yang masih kurang (3) Faktor tidak menjalankan prosedur tindakan yang benar (4) Faktor sarana keselamatan pasien yang belum memadai (5) Faktor fungsi pengawasan yang belum optimal (6) Faktor biaya operasional Rumah Sakit dari alokasi anggaran yang berasal dari pemerintah daerah belum dapat memenuhi kebutuhan pembiayaan penerapan standar – standar keselamatan Kajian penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus, telah mendorong perhatian peneliti untuk melakukan penelitian Analisis Penerapan Keselamatan Pasien (Patient Safety) di RSUD “Datoe Binangkang”. Tujuannya adalah : (1) Untuk menganalisis indikator variabel profil sistem manajemen operasional Rumah Sakit terhadap Program manajemen mutu sasaran keselamatan pasien di RSUD “Datoe Binangkang” (2) Untuk menganalisis indikator variabel kinerja sumber daya manusia (kinerja karyawan) yang diduga berperan terhadap timbulnya masalah pada manajemen patient safety and quality di RSUD “Datoe Binangkang” Analisis hasil studi menggunakan cara : perjodohan profil, deret waktu, model logik, serta eksplanasi akan menunjukkan berbagai hasil positif terhadap manajemen operasional di Rumah Sakit meliputi aspek input (masukan), proses, output (keluaran) dan outcome yang akan memberi dampak terhadap dikembangkannya model manajemen mutu dan keselamatan pelayanan xi kesehatan yang berkualitas saat ini, karena selama ini penelitian mutu dan keselamatan pasien di Rumah Sakit masih jarang dilakukan. Analisa SWOT : Strength (kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (kesempatan), Threat (ancaman) terhadap model Safety and Quality perlu dilakukan untuk melengkapi kajian hasil analisis studi kasus ini juga telah memberi wawasan yang maju terhadap pengembangan penerapan keselamatan pasien yang bermutu di Rumah Sakit, sebagai upaya melakukan evaluasi keberhasilan pelayanan kesehatan. Kesimpulan penelitian akan menghasilkan saran yang baik bagi peneliti dan bagi stakeholder sebagai pengambil kebijakan. (1) Peneliti sebagai human rasional dibekali oleh Sang Pencipta Hasrat ingin tahu. Dorongan ingin tahu inilah peneliti berusaha mencari Ilmu Pengetahuan yang benar mengenai hal – hal yang selama ini menjadi pertanyaan dan dipertanyakan yaitu tentang berpikir dan berbuat sesuatu yang benar. (2) Hasil penelitian ini akan dapat menjawab Asumsi Peneliti, bahwa dengan menganalisis Penerapan Keselamatan Pasien (Patient Safety) di RSUD Datoe Binangkang, dapat memberi solusi bagaimana mengatasi masalah yang diduga berperan terhadap timbulnya masalah keselamatan yang seharusnya dapat dicegah.