Hubungan antara Karakteristik Perawat dengan Pengetahuan Code Blue di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya

Main Authors: Nurcahyati, Puspa, Ns. Suryanto, S.Kep, M.Nurs, PhD, Ns. Ikhda Ulya, S.Kep., M.Kep.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/189121/1/-%20Puspa%20Nurcahyati.pdf
http://repository.ub.ac.id/189121/
Daftar Isi:
  • Kondisi henti jantung bisa terjadi dimana, salah satunya di rumah sakit. Pertolongan pasien henti jantung di rumah sakit dengan mengaktifkan code blue. Tim code blue terdiri dari dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya yang sudah terlatih. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara karakteristik perawat dengan pengetahuan code blue di ruang rawat inap RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya. Desain penelitian menggunakan cross sectional dengan populasi perawat riwat inap. Penentuan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling sejumlah 120 perawat. Hasil penelitian didapatkan jumlah responden yang didapatkan tidak sesuai dengan hasil perhitungan yaitu sebanyak 87 responden memiliki mayoritas karakteristik usia rentang usia 26-35 tahun yaitu 40 perawat (46%), jenis kelamin perempuan sebesar 73 perawat (83,9%), status kepegawaian BLUD sebanyak 67 perawat (77%), tingkat pendidikan Ners sebesar 37 perawat (42,5%), lama kerja lebih dari 10 tahun sebesar 61 perawat (70,1%), dan riwayat pelatihan responden 1 kali pelatihan sejumlah 53 perawat (60,9%). Tingkat pengetahuan code blue responden terbanyak dalam kategori baik sebanyak 73 perawat (83,9%). Hasil analisis bivariate menggunakan spearman rho semua karakteristik perawat (usia, jenis kelamin, status kepegawaian, tingkat pendidikan, lama kerja dan riwayat pelatihan) memiliki hubungan yang signifikan dengan pengetahuan (p<0,05). Sedangkan karakteristik perawat yang memiliki hubungan yang signifikan dan kuat dengan pengetahuan yaitu lama kerja dan riwayat pelatihan. Disimpulkan terdapat hubungan antara karakteristik perawat dengan pengetahuan code blue. Saran penelitian adalah diharapkan instansi membuat kebijakan untuk meningkatkan pengetahuan code blue melalui pelatihan.