Peramalan Harga Bawang Merah Di Kabupaten Probolinggo Dengan Menggunakan Metode Double Exponential Smoothing Dan Holt Winters Exponential Smoothing
| Main Authors: | Krisnamukti, Bagus Pradhana, Heptari Elita Dewi,, SP., MP., Rachman Hartono,., SP.,MP |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/189062/1/175040100111098%20-%20BAGUS%20PRADHANA%20KRISNAMUKTI.pdf http://repository.ub.ac.id/189062/ |
Daftar Isi:
- Salah satu tanaman sayuran yang banyak dihasilkan oleh para petani di Indonesia yaitu bawang merah. Bawang merah mengalami fluktuasi harga yang cukup besar. Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu sentra produksi bawang merah di Jawa Timur namun harga bawang merah di Kabupaten Probolinggo tetap berfluktuasi. Fluktuasi harga bawang merah akan berpengaruh terhadap produsen dan konsumen. Bagi produsen harus memastikan harga untuk memutuskan menanam bawang merah sehingga mengurangi resiko kerugian, bagi konsumen akan berpengaruh pada daya beli masyarakat. Berdasarkan permasalahan diatas maka penelitian ini bertujuan untuk membandingkan nilai akurasi metode Holt-Winter’s Exponential Smoothing dan metode Double Exponential Smoothing dan menentukan hasil peramalan harga bawang merah di Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini dilakukan dalam upaya tindakan preventif terhadap terjadinya fluktuasi harga. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif yang digunakan dengan cara mengumpulkan, menganalisis dan melaporkan data mulai dari pengumpulan data hingga penampilan hasil akhirnya. Penelitian dilakukan di Kabupaten Probolinggo dengan data yang digunakan merupakan data sekunder yaitu data harga harian bawang merah di Kabupaten Probolinggo dari bulan Januari 2012 sampai dengan Desember 2020 yang kemudian dirata – rata menjadi bulanan. Data harga bawang merah yang didapatkan, kemudian dipindahkan ke dalam Microsoft excel untuk pengolahan data dan dilanjutkan dengan pengolahan data bantuan aplikasi Minitab 18 yang hasilnya dijadikan gambaran harga bawang merah di masa yang akan datang. Hasil dari penelitian ini yaitu dengan cara pengukuran nilai akurasi peramalan dari masing – masing metode dapat menggunakan MAD, MSE, dan MAPE. Nilai eror dari HWS menghasilkan nilai MAD sebesar 3.347, nilai MSE sebesar 21.066.317 dan nilai MAPE sebesar 16% sedangkan pada metode DES memiliki nilai MAD sebesar 3.931, nilai MSE sebesar 26.624.092, dan nilai MAPE sebesar 20%. Berdasarkan hasil perhitungan nilai eror peramalan dengan menggunakan metode HWS Smoothing lebih baik dibandingkan dengan menggunakan metode DES. Hal ini dikarenakan nilai eror peramalannya lebih minimum baik dari nilai MAD, MSE, maupun MAPE. Maka dari itu, untuk peramalan harga bawang merah di Kabupaten Probolinggo dapat menggunakan metode HWS. Hasil peramalan harga bawang merah pada tahun 2021 yaitu pada bulan Januari sebesar Rp 25.286,97; bulan Februari sebesar Rp 21.163,95; bulan Maret sebesar Rp 25.025,86; bulan April sebesar Rp 28.872,39; bulan Mei sebesar Rp 27.721,53; bulan Juni sebesar Rp 25.240,27; bulan Juli sebesar Rp 22.813,21; bulan Agustus sebesar Rp 20.365,52; bulan September sebesar Rp 19.166,26; bulan Oktober sebesar Rp 18.082,04; bulan November sebesar Rp 20.808,30; dan bulan Desember sebesar Rp 23.138,19.