Optimasi Purifikasi Imunoglobulin G (IgG) Babi Menggunakan Asam Kaprilat dalam Variasi Waktu, Suhu, dan Kecepatan Pengadukan
Main Authors: | Al Rasyid, Muhammad Fahmi, drh.Ajeng Erika, P.H.,M.Si., drh.Widi Nugroho, Ph.D. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/188983/1/-Muhammad%20Fahmi%20Al%20Rasyid.pdf http://repository.ub.ac.id/188983/ |
Daftar Isi:
- Immunoglobulin G (IgG) babi telah banyak diisolasi untuk keperluan deteksi kontaminasi unsur babi pada makanan dengan prinsip imunodiagnostik, serta menginduksi produksi antibodi spesifik pada hewan coba. Optimasi metode purifikasi IgG babi menjadi kebutuhan penting dengan tujuan mendapatkan metode yang bernilai ekonomis, efektif, efisien, dan memiliki kemurnian yang baik. Asam kaprilat telah digunakan untuk mengisolasi antibodi monoklonal, antibodi poliklonal seperti antivenom, dan immunoglobulin manusia. Tujuan dari penelian ini adalah untuk mengoptimasi metode purifikasi IgG babi menggunakan asam kaprilat terhadap variasi waktu, suhu, dan kecepatan pengadukan. Penelitian ini menggunakan asam kaprilat pada konsentrasi 10% (v/v) dengan pH 5 dalam variasi waktu pengadukan 30, 60, 90, dan 120 menit, variasi kecepatan pengadukan 225, 450, dan 900 rpm, pemanasan dilakukan pada suhu 56oC dan 65oC, serta dilakukan optimasi lanjutan. Hasil purifikasi IgG babi menggunakan asam kaprilat dikonfirmasi berdasarkan visualisasi gel agarose yang dihitung berdasarkan jumlah pita, berat molekul, dan nilai Rf. Uji kuantitatif dilakukan berdasarkan konsentrasi protein yang dihitung menggunakan nanodrop spektrofotometer dan dianalisis menggunakan one way ANOVA dan Paired Sample t-test. Berdasarkan visualisasi gel agarose dan analisis kuantitatif konsentrasi IgG babi, didapati hasil bahwa pemanasan pada suhu 56oC sebelum dicampurkan asam kaprilat memberikan kemurnian terbaik pada hasil purifikasi IgG serum babi. Pemurnian IgG babi pada variasi waktu pengadukan yang berbeda menggunakan asam kaprilat, menunjukkan hasil yang optimal pada waktu 30 menit. Pemurnian IgG babi pada kecepatan pengadukan yang berbeda menggunakan asam kaprilat, menunjukkan hasil kemurnian yang lebih baik pada kecepatan 900 rpm. Hasil akhir, dilakukan optimasi lanjutan dengan purifikasi asam kaprilat 3% dan menunjukkan hasil kemurnian terbaik pada IgG babi.