Engaruh Statistik Vital Dan Bobot Badan Terhadap Keberhasilan Kebuntingan Domba Dorper Betina Dan Domba Lokal Di Peternakan Agri Lestari Dairy Farm Yang Berlokasi Di Sebaluh, Kecamatan Pujon, Malang, Jawa Timur

Main Authors: Novanto, Bagus, Prof.Dr.Ir.Sucik Maylinda., MS
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/188829/1/Bagus%20Novanto.pdf
http://repository.ub.ac.id/188829/
Daftar Isi:
  • Domba Dorper merupakan jenis domba pedaging unggul yang berasal dari Afrika yang merupakan hasil perkawinan silang antara domba Dorset dan Domba Persia. Domba Dorper memiliki produktivitas yang baik. Domba lokal merupakan domba asli Indonesia yang banyak dikembangbiakkan di Indonesia karena kemampuannya yang baik untuk menghasilkan keturunan setiap tahunnya. Guna menghasilkan keturunan yang baik maka perlu dilakukan seleksi pada induk agar didapatkan calon induk yang memiliki produktivitas yang unggul. Potensi dari seekor induk dapat ditentukan berdasarkan bobot badan serta ukuran tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara bobot badan dan statistik vital meliputi tinggi badan, lingkar dada dan panjang badan terhadap keberhasilan kebuntingan pada domba Dorper betina dan domba lokal di peternakan Agri Lestari Dairy Farm. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2021 sampai dengan bulan Maret 2021 di peternakan Agri Lestari Dairy Farm milik bapak Ali Mahmud yang beralamatkan RT.29 RW.06, Dusun Maron Sebaluh, Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Harapan dari penelitian ini yaitu agar dapat memberikan informasi mengenai pengaruh antara bobot badan dan statistik vital terhadap keberhasilan kebuntingan pada domba Dorper dan domba lokal. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah total 28 ekor domba dengan rincian 13 ekor domba Dorper dan 15 ekor domba lokal yang berumur antara 12 – 15 bulan. Variabel yang digunakan yaitu bobot badan (X), Statistik Vital (X) meliputi tinggi badan, lingkar dada serta panjang badan dan keberhasilan kebuntingan (Y) yang diukur secara langsung kemudian data yang didapat dianalisis dengan menggunakan uji chi-square contingency table. Setelah dilakukan analisis menggunakan uji chi-square contingency table maka didapatkan nilai chi-square contingency table bobot badan dan statistik vital meliputi tinggi badan, lingkar dada dan panjang badan terhadap keberhasilan kebuntingan secara beruntun 1,038, 2,586, 1,46, 5,293 pada domba Dorper dan 1,38, 2,5, 0,000, 4,285 pada domba lokal. Berdasarkan nilai chi-square contingency table didapatkan kesimpulan bahwa bobot badan tidak berpengaruh terhadap keberhasilan kebuntingan baik pada domba Dorper dan domba lokal (P>0,05). Statistik vital tinggi badan dan lingkar dada juga tidak berpengeruh terhadap keberhasilan kebuntingan (P>0,05). Statistik vital panjang badan berpengaruh terhadap keberhasilan kebuntingan baik pada domba Dorper dan domba lokal (P<0,05).