Potensi Ekstrak Etanol Daun Baru Cina (Artemisia vulgaris) Sebagai Herbal Anti Hiperglikemik Pada Tikus (Rattus norvegicus) Dilihat Dari Kadar Trigliserida Dalam Darah dan Histopatologi Jantung

Main Authors: Gegantea, Legenda, Prof. Dr. Ir. Chanif Mahdi, MS., Arfan Lesmana, M.Sc.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/188741/1/LEGENDA%20GEGANTEA.pdf
http://repository.ub.ac.id/188741/
Daftar Isi:
  • Hiperglikemik adalah suatu kondisi dimana terjadi peningkatan pada kadar gula darah. Hiperglikemik sangat berhubungan dengan Diabetes Mellitus (DM) yang dipicu oleh gangguan produksi hormon insulin. Peningkatan trigliserida (hipertrigliseridemia) umum ditemui pada penderita Diabetes Mellitus yang berkaitan dengan risiko terjadinya stroke, gangguan tekanan darah, dan penyakit jantung koroner. Ekstrak etanol daun baru cina (Artemisia vulgaris) merupakan salah satu jenis bahan herbal yang digunakan dalam usaha menurunkan efek hiperglikemik diantaranya mengontrol kadar trigliserida dalam darah dan kerusakan pada organ jantung. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 5 kelompok perlakuan. Hewan model menggunakan tikus putih (Rattus norvegicus) galur Wistar yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif, kelompok terapi 1, kelompok terapi 2, dan kelompok terapi 3. Kelompok kontrol positif, terapi, 1, 2, dan 3 diberikan induksi streptozotocin selama 5 hari, kemudian kelompok terapi 1, kelompok terapi 2, dan kelompok terapi 3 diberikan terapi ekstrak daun baru cina (Artemisia vulgaris). Kadar trigliserida diukur menggunakan uji kimia darah, sedangkan organ jantung dilihat melalui gambaran histopatologinya. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji analisis ragam one way ANOVA dilanjutkan uji Tukey dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil uji ANOVA dan uji Tukey kadar trigliserida dalam darah menunjukkan adanya perbedaan sangat nyata diantara kelompok perlakuan (p<0,01). Kesimpulan penelitian ini, terapi ekstrak etanol daun baru cina (Artemisia vulgaris) paling efektif pada dosis terapi 1 yaitu 150 mg/kg BB sebagai herbal anti hiperglikemik dilihat dari kadar trigliserida dalam darah pada tikus (Rattus norvegicus) berdasarkan uji ANOVA dan uji Tukey. Ekstrak etanol daun baru cina dapat memperbaiki histopatologi jantung yaitu penurunan derajat infiltrasi PMN, nekrosis, dan mengurangi kerusakan sel miokardium dengan dosis paling efektif pada terapi 3 yaitu 450 mg/kg BB.