Pengaruh Information Sharing dan Information Quality terhadap Rantai Pasok Integratif dan Kinerja Usaha. ( Studi Pada petani Bawang Merah di Jawa Timur)
Main Authors: | Musyafi', Roihatul, Dr. Hamidah Nayati Utami, M,Si., Arik Prasetya, S.Sos. M.Si., Ph.D. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/188402/1/Roihatul%20Musyafi%27.pdf http://repository.ub.ac.id/188402/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh dari Information Sharing terhadap rantai pasok integratif, pengaruh information quality terhadap rantai pasok integratif, pengaruh information sharing terhadap kinerja usaha, pengaruh information quality terhadap kinerja usaha, pengaruh rantai pasok integratif terhdap kinerja usaha dan pengaruh tidak langsung antara information sharing dan information quality terhadap kinerja usaha melalui rantai pasok integratif. Jenis penelitian ini adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan di empat kabupaten Jawa Timur yang merupakan sentra produksi bawang merah yaitu, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Kediri, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Probolinggo. Teknik pengambilan sampel menggunakan multistage propotional random sampling dan diperoleh 200 petani sebagai responden. Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur (Path Analysis) dengan menggunakan software SPSS 23. Hasil menunjukkan bahwa information sharing secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap rantai pasok integratif maupun kinerja usaha. Dan uji pengaruh tidak langsung menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara information sharing dan kinerja usaha melalui rantai pasok integratif sebagai variabel intervening. Variabel information quality secara langsung menunjukkan hasil positif tidak signifikan terhadap variabel rantai pasok integratif maupun kinerja usaha. Hasil pengujian pengaruh tidak langsung variabel information quality terhadap kinerja usaha melalui rantai pasok integratif atau sebagai varibel intervening diperoleh hasil positif tapi tidak signifikan.