Pengaruh Padat Tebar yang Berbeda Terhadap Tingkat Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Ikan Lempuk (Gobiopterus sp.)

Main Authors: Septanandi, Anggoro Suluh, Dr. Ir. Abd. Rahem Faqih,, M.Si, Fani Fariedah,, S.Pi., M.P
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/188262/1/Anggoro%20Suluh%20Septanandi.pdf
http://repository.ub.ac.id/188262/
Daftar Isi:
  • Ikan endemik merupakan jenis ikan yang terdapat pada daerah tertentu. Keberadaan ikan endemik dapat ditemui salah satunya di danau Grati. Ikan endemik di danau Grati yaitu ikan Gobiopterus yang memiliki nama lokal lempuk. Usaha untuk membudidayakan ikan lempuk perlu dilakukan untuk menjaga kelestariannya. Upaya budidaya dan pemanfaatan potensi perikanan ikan air tawar membutuhkan adanya strategi peningkatan produksi ikan atau budidaya. Salah satu aspek yang harus diperhatikan yakni padat tebar yang berpengaruh pada saat dilakukannya pemeliharaan. Aspek tersebut termasuk salah satu langkah untuk meningkatkan hasil budidaya. Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui pengaruh padat penebaran terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan ikan lempuk (Gobiopterus sp.). Penelitian ini dilaksaksanakan di Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Reproduksi ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang pada tahap domestikasi dan pemeliharaan. Penelitian dilakukan pada bulan Maret hingga Mei 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode eksperimen dengan rancangan percobaan menggunakan RAL sebanyak 5 perlakuan dan 3 pengulangan. Perlakuan padat tebar yang digunakan yakni 7, 9, 11, 13, 15 ekor/L dan penelitian ini menggunakan ikan Lempuk berukuran 2,5- 3 cm. Parameter utama yang diamati yakni pertumbuhan panjang total, pertumbuhan berat, laju pertumbuhan spesifik, dan kelulushidupan ikan lempuk. Parameter penunjang yakni kualitas air suhu, oksigen terlarut, dan pH. Didapatkan hasil bahwa pertumbuhan panjang total terbaik pada perlakuan dengan pemberian padat tebar 7 ekor/L sebesar rerata 0,92 mm. Hasil rata-rata pertumbuhan berat sebesar 0,0047 gram didapat pada perlakuan A. Pada laju pertumbuhan spesifik didapat hasil tertinggi pemberian perlakuan A dan B. Padat tebar berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan dalam hal penggunaan energi dan terjadinya persaingan. Sedangkan, hasil kelulushidupan ikan lempuk didapat nilai tertinggi pada pemberian perlakuan A sebesar 7 ekor/L dengan rata-rata 85%. Hal tersebut dapat di simpulkan bahwa semakin padat tebar tinggi dapat menimbulkan resiko menurunnya tingkat pertumbuhan dan tingkat kelulushidupan ikan. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan penelitian mengenai padat tebar terhadap tingkat pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan yaitu kondisi lingkungan yang berbeda