Hubungan antara Lingkungan Kerja Perawat dengan Missed Nursing Care di RSUD dr. R. Soedarsono Pasurun

Main Authors: Putri, Dinda Amalia Okvie, Dr. Kuswantoro Rusca Putra,, S.Kp., M.Kep.,, Ns. Mifetika Lukitasari,, S.Kep., M.Sc
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/188138/7/SKRIPSI_FK_DINDA%20AMALIA%20OKVIE%20PUTRI_195070209111022.pdf
http://repository.ub.ac.id/188138/
Daftar Isi:
  • Missed nursing care merupakan aspek perawatan yang diperlukan bagi pasien yang dengan sengaja atau tidak dihilangkan maupun ditunda secara signifikan. Faktor yang dapat mempengaruhi missed nursing care salah satunya adalah lingkungan kerja perawat. Adapun aspek yang terdapat dalam lingkungan kerja perawat meliputi kepegawaian dan sumber daya; kualitas asuhan keperawatan dasar; hubungan perawat dan dokter; partisipasi perawat dalam urusan rumah sakit; serta kemampuan manajer perawat, kepemimpinan, dan dukungan perawat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara lingkungan kerja perawat dengan missed nursing care. Penelitian ini telah dilakukan di Ruang Rawat Inap Medikal Bedah Interna I dan Interna II RSUD dr. R. Soedarsono Pasuruan pada tanggal 26 sampai dengan 28 Desember 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis korelasional dan pendekatan cross sectional design yang dilakukan pada 56 perawat sebagai responden dengan menggunakan dua instrumen, yaitu kuisioner Misscare Survey dan kuisioner PES-NWI. Hasil penelitian menggunakan uji Spearman Rank yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang siginifikan antara lingkungan kerja perawat dengan missed nursing care (ρ < 0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin baik lingkungan kerja perawat maka semakin menurunkun missed nursing care (missed nursing care rendah).