Pengaruh Jumlah Saluran Masuk Terhadap Karakteristik Pembakaran Pada Tangential Circular Disk Combustor
Main Author: | Sejati, Reddy Waluyo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/1881/1/BAGIAN%20DEPAN.pdf http://repository.ub.ac.id/1881/2/BAB%201..pdf http://repository.ub.ac.id/1881/3/BAB%202%2C.pdf http://repository.ub.ac.id/1881/4/BAB%203%20.pdf http://repository.ub.ac.id/1881/5/BAB%204%20.pdf http://repository.ub.ac.id/1881/6/BAB%205..pdf http://repository.ub.ac.id/1881/7/Daftar%20pustaka.pdf http://repository.ub.ac.id/1881/ |
Daftar Isi:
- Pada beberapa tahun terakhir, perkembangan teknologi semakin pesat, yaitu di bidang micro combustion dengan menggunakan micropower generator. Micropower generator sendiri adalah alat yang digunakan untuk menghasikan energi listrik berskala mikro dengan menggunakan reaksi pembakaran sebagai pembangkit listriknya. Micropower generator di bagi menjadi dua jenis, yaitu micropower generator menggunakan siklus daya konvensional dan micropower generator yang menggunakan modul pengkonversi energi panas menjadi energi listrik. Dari kedua jenis micropower generator ini memiliki perbedaan di segi prinsip kerjanya, micropower generator menggunakan siklus daya konvensional memanfaatkan hasil pembakaran untuk memutar turbin berskala mikro. Sedangkan micropower generator yang menggunakan modul pengonversi energi panas menggunakan thermophotovoltaic atau thermoelectric untuk mengkonversi hasil pembakaran menjadi listrik. Dari kedua macam micropower generator ini sumber energi hasil pembakaran dihasilkan dari microcombustion di dalam meso/micro-scale combustor. Dari segi bentuk meso/micro-scale combustor ini terbagi menjadi tiga dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing, tube-type memiliki kelebihan dari kestabilan nyala api yang baik dan kekurangannya yaitu waktu tinggal reaktan cepat, dan pengaplikasian thermoelectric yang sulit. Disk-type memiliki kelebihan dari efisiensi yang tinggi, dan pengaplikasian yang mudah dan kekurangannya adalah dari heatloss yang tinggi, swiss-roll memiliki kelebihan dari efisiensi yang paling baik karena ada pemanasan awal namun kekurangannya terdapat pada keseragaman temperatur dan daerah api yang sempit. Dalam penelitian ini diamati pengaruh variasi jumlah saluran masuk terhadap karakteristik pembakaran dalam tangential circular disk combustor menggunakan bahan bakar butana dengan menggunakan combustor berbentuk disk dengan saluran masuk tangential untuk menyempurnakan combustor sebelumnya. Oksidator yang digunakan yaitu udara yang disuplai dari kompresor. Material combustor terbuat dari tembaga, saluran masuk yang divariasikan berjumlah 1,2,3, dan 4. Selanjutnya, dilakukan pengambilan data flame stability limit, visualisasi nyala api, temperatur dinding combustor. Hasil penelitian menunjukan bahwa semakin banyak jumlah saluran masuk maka range flame stability limit yang dihasilkan semakin sempit, temperatur dinding combustor semakin kecil, dan distribusi api di dalam ruang bakar semakin merata. Sedangkan untuk saluran masuk 1 tidak dapat menghasilkan pembakaran yang stabil.