Pengaruh Kredit Bermasalah dan Tingkat Kecukupan Modal Terhadap Profitabilitas Perbankan (Studi pada Bank BUMN (Persero) Go Public yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2019)
Main Authors: | Aprilia, Riefka Dwi, Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi menghimpun dana d, M.Si |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/187902/1/Riefka%20Dwi%20Aprilia.pdf http://repository.ub.ac.id/187902/ |
Daftar Isi:
- Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Hal ini sesuai dengan peran yang dimiliki oleh bank, yaitu sebagai perantara keuangan. Kinerja keuangan perbankan dapat dinilai dengan mengukur tingkat profitabilitas. Untuk mengukur tingkat profitabilitas, penelitian ini menggunakan rasio Return on Asset (ROA) dengan menghitung kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan total aset yang dimiliki oleh perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kredit bermasalah yang diproksikan dengan Non Performing Loan (NPL) dan tingkat kecukupan modal yang diproksikan dengan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap profitabilitas perbankan yang diproksikan dengan Return on Asset (ROA). Objek penelitian yang digunakan, yaitu Bank BUMN (Persero) Go Public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode penelitian 2012-2019. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksplanatif dengan teknik analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kredit bermasalah (NPL) dan tingkat kecukupan modal (CAR) memberikan pengaruh secara simultan terhadap profitabilitas (ROA). Secara parsial, kredit bermasalah (NPL) berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Sedangkan tingkat kecukupan modal (CAR) tidak berpengaruh terhadap profitabilitas (ROA).