Sar-Cov 2 Antigenic Epitopes’ Role In Stimulating Production Of S-Iga And Β -Defensin In Mucosa Of Balb/C Mice
Main Authors: | Nadarajah, Jayshri Davi, Prof. Dr. dr. Sumarno, DMM SpMK, dr. Arif Widiatmoko, SpKK |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/187591/1/Jayshri%20Davi%20Nadarajah.pdf http://repository.ub.ac.id/187591/ |
Daftar Isi:
- Pada tahun 2020, Komisi Kesehatan Nasional China mengkonfirmasi pneumonia virus baru sebagai virus corona baru, 2019-nCoV yang merupakan pandemi global. Vaksin berbasis peptida virus rekombinan SAR-CoV 2 dengan kekebalan mukosa sebagai pertahanan lini pertama masih dalam uji klinis fase III. Penelitian ini mempelajari secara in silico epitop potensial dari beberapa protein SAR-CoV 2 dan eksperimen laboratorium secara in vivo untuk mengamati produksi antibodi IgA (s-IgA) sekretori dan defensin pada dua puluh lima tikus BALB/c. Kelompok kontrol diberi PBS po, mencit kelompok II diimunisasi secara oral dengan ISCOM, kelompok III diimunisasi secara oral dengan spike epitop (A) conjugated ISCOM, kelompok IV diimunisasi secara oral dengan envelope and membrane epitop (B dan C) terkonjugasi ISCOM dan mencit kelompok V secara oral diimunisasi dengan ISCOM terkonjugasi spike, envelope, dan membrane epitop (A, B dan C). Tiga booster diberikan seminggu sekali, dan tujuh hari setelah booster ketiga, mencit semua kelompok dikorbankan dengan metode dislokasi serviks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa epitop B dan C secara signifikan meningkatkan kadar s-IgA dan -defensin (P<0,05) pada lapisan mukosa saluran pernafasan. Penelitian ini menyimpulkan adanya peningkatan respon imun humoral dan adanya kemampuan mukosa homing dari gut-associated lymphoid tissue (GALT) ke nasofaring-associated lymphoid tissue (NALT).