Pengaruh Jenis Semen terhadap Karakteristik Kuat Tekan Beton

Main Author: Firzi Maulana, Sani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/186654/1/-%20Firzi%20Maulana%20Sani.pdf
http://repository.ub.ac.id/186654/
Daftar Isi:
  • Isu negatif untuk lingkungan mejadi hal yang krusial dalam industri semen portland. Oleh karena itu bermuncul berbagai varian jenis semen campur yang dimaksudkan untuk mengurangi dampak negatif tersebut. Berbagai jenis semen memiliki karakteristiknya masing – masing. Pada penelitian ini akan dilihat bagaimana karakteristik kuat tekan pada tiap jenis semen tersebut agar bisa dijadikan pertimbangan dalam memiih jenis semen sesuai dengan pekerjaan, kebutuhan dan keadaan yang memperhatikan juga efek yang akan ditimbulkan terhadap lingkungan. Penelitian ini menguji kuat tekan beton silinder dengan menggunakan alat Compression Test Machine. Variasi yang digunakan yaitu jenis semen PPC, EasyMax, Max Strength, PCC, OPC, dan Tipe-V. Serta variasi umur pengujian yaitu 3 hari, 7 hari, dan 28 hari. Dari hasil penelitian didapatkan variasi jenis semen, dan umur beton, berpengaruh terhadap nilai kuat tekan Beton. Variasi umur memberikan pengaruh terhadap nilai kuat tekan beton. Untuk umur 3 hari nilai kuat tekan terbesar didapatkan dengan mengungunkan EasyMax sebersar 21,32 Mpa. Untuk umur 7 hari nilai kuat tekan terbesar didapatkan dengan jenis semen OPC sebesar 27,08 Mpa. Untuk umur 28 hari nilai kuat tekan terbesar didapatkan dengan jenis semen OPC sebesar 33,74 MPa. Setiap jenis semen memiliki karakteristik perkembangan kuat tekan yang berbeda yang dipengaruhi senyawa C3S dan C2S, pada klinkernya. Dapat dilihat pada umur 3 hari Easymax mengasilkan kuat tekan yang terbesar dengan urutan EasyMax > PCC > OPC > Max Strength > PPC > Type V. Pada 7 hari OPC menhasolkan kuat tekan terbesar dengan urutan OPC > EasyMax > PCC > MaxStrength > Type V > PPC. Pada 28 hari OPC menghasilkan kuat tekan terbesar dengan urutan OPC > PCC > EasyMax > MaxStrength > Type V > PPC.