Rancang Bangun Sistem Pemantau Suhu dan Kelembaban pada Gudang Penyimpanan PR. ALFI PUTRA Trenggalek dengan LoRa, metode CSMA/CA, dan Aplikasi Telegram

Main Author: Bhangun, Adji Kuncoro
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/186253/1/Adji%20Kuncoro%20Bhangun.pdf
http://repository.ub.ac.id/186253/
Daftar Isi:
  • Industri tembakau menjadi salah satu industri dengan pengaruh ekonomi yang besar. Dalam proses penyimpanan tembakau perlu diperhatikan kondisi suhu dan kelembaban pada gudang penyimpanan tembakau. Tetapi proses pemantauan suhu dan kelembaban gudang tersebut masih manual, dan hal tersebut akan sulit dilakukan jika pihak pengelola pabrik berada di luar lingkungan industri. Oleh sebab itu, sistem pemantau suhu dan kelembaban dengan teknologi WSN (Wireless Sensor Network) dapat menjadi solusi permasalahan tersebut. Sistem ini terdiri dari 3 (tiga) slave node yang melakukan sensing suhu dan kelembaban, dan 1 (satu) master node yang mengumpulkan data dari tiap node, dan mengirimkan data menuju pengguna melalui aplikasi Telegram. Dari hasil pengujian disimpulkan bahwa sistem dapat melakukan sensing dengan nilai error suhu dan kelembaban pada node 1 sebesar 0,53% dan 1,46%, node 2 0,43% dan 6,98%, dan node 3 0,14% dan 1,87%, serta sistem mampu mengirimkan datanya dengan RSSI pada node 1 sebesar -59,82 dB, node 2 -52,52 dB, dan node 3 -70,42 dB. Sistem mampu mengirimkan data dengan metode CSMA/CA dengan RTT saat proses RTS/CTS pada node 1 selama 84 millidetik, node 2 59 millidetik, dan node 3 60 millidetik. Sedangkan RTT saat proses pengiriman data pada node 1 selama 67 millidetik, node 2 59 millidetik, dan node 3 60 millidetik, dan peluang terjadinya data collision terminimalisir hingga 4%. Kemudian, sistem dapat mengirimkan notifikasi ketika keadaan suhu dan kelembaban melewati batas optimal melalui aplikasi Telegram, dan dapat membalas perintah dari pengguna dengan waktu respon rata-rata 12,6 detik.