Review: Aktivitas Antibakteri Ekstrak Rumput Laut Gracilaria verrucosa Terhadap Bakteri Escherichia coli dan Staphyloccous aureus
Main Author: | Novanto, Aqnes Abelia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/185925/1/Aqnes%20Abelia%20Novanto.pdf http://repository.ub.ac.id/185925/ |
Daftar Isi:
- Gracilaria verrucosa merupakan salah satu jenis rumput laut Rhodophyta yang dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri karena mengandung senyawa bioaktif seperti alkaloid , flavonoid , saponin, dan steroid. Untuk memanfaatkan senyawa bioaktif pada rumput laut ini secara lebih maksimal perlu dilakukannya proses ekstraksi. Sedangkan untuk mengetahui adanya aktivitas antibakteri pada Gracilaria verrucosa perlu dilakukan uji dengan metode difusi dan dilusi. Metode difusi paling banyak digunakan untuk menguji bakteri patogen yang dapat menyebabkan penyakit klinis pada manusia seperti Eschericia coli dan Staphylococcus aureus. Review literatur dilakukan dengan metode sistematis review. Proses pengerjaan review literatur dilakukan dengan memilih topik yang akan di review, memilih pustaka yang sesuai/cocok, melakukan analisis pustaka yang didapat, dan penyusunan review. Pustaka yang digunakn dalam pembuatan review ini berasal dari prosiding, jurnal nasional, dan jurnal internasional. Pemilihan pustaka mempertimbangkan tahun terbitnya yaitu 10 tahun terakhir. Sumber pustaka yang didapatkan dengan mengakses situs resmi seperti google scholar, google buku, dan science direct. Hasil ulasan literatur yang didapat dari uji aktivitas antibakteri Gracilaria verrucosa terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus menggunakan pelarut polar, semipolar, dan nonpolar dalam proses ekstraksi. Metode yang dilakukan untuk mengetahui diameter zona hambat dengan uji sumuran dan uji cakram. Hasil terbaik dari antibakteri ekstrak Gracilaria verrucosa terhadap bakteri Escherichia coli dengan pelarut metanol memiliki aktivitas antibakteri yang ditunjukkan dengan adanya diameter zona hambat sebesar 18 mm yang tergolong kategori antibakteri kuat. Selain itu juga, ekstrak Gracilaria verrucosa dengan pelarut kloroform memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus ditunjukkan dengan adanya diameter zona hambat sebesar 11, 33 mm yang tergolong kategori antibakteri kuat. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak Gracilaria verucosa memiliki potensi sebagai antibakteri