Perbedaan Sudut Pandang dan Penerimaan dari Anggota Komunitas Ganoko Universitas Brawijaya terhadap Crossplayer

Main Author: Suryanegara, S. G. A
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/185606/1/SYAFRIAL%20GIANDRA%20ARYA%20SURYANEGARA.pdf
http://repository.ub.ac.id/185606/
Daftar Isi:
  • Manusia dibedakan menjadi dua gender yang berbeda dan harus mengikuti peran gender yang dimiliki masing-masing individu. Namun, terdapat sebuah penyimpangan gender yang sering disebut dengan crossplay. Male to Female crossplayer sering kali mendapatkan perbedaan perlakuan dari masyarakat bila dibandingkan dengan Female to Male crossplayer. Perbedaan ini terjadi karena perbedaan gender dan jenis kelamin dari crossplayer. Perbedaan perlakuan ini juga terjadi di komunitas Ganoko. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan sudut pandang dan penerimaan dari anggota komunitas Ganoko terhadap crossplayer. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Sumber data pada penelitian ini didapatkan melalui wawancara kepada anggota aktif komunitas Ganoko. Untuk menganalisis data digunakan teori stereotip gender dan atribusi Heider. Hasil yang didapatkan adalah pandangan dan penerimaan responden terhadap crossplayer berbeda. Female to Male crossplayer lebih diterima oleh responden karena masih dianggap wajar, namun Male to Female crossplayer kurang bisa diterima karena dianggap menyalahi kodrat. Pandangan dan penerimaan ini didasari oleh atribusi personal seperti latar belakang dan pengalaman responden serta atribusi impersonal yang merupakan lingkungan sekitar responden