Berteman dengan Sampah: Upaya Perempuan dalam Mencapai Pemberdayaan Melalui Komunitas Tangan Peduli Lingkungan (TaPe uLi)
Main Author: | Ayuhaningtyas, Sekar. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/185580/1/Sekar%20Ayuhaningtyas.pdf http://repository.ub.ac.id/185580/ |
Daftar Isi:
- Perbincangan soal sampah di Indonesia masih menjadi permasalahan yang cukup krusial. Menumpuknya sampah di tempat pembuangan serta minimnya penanganan pemerintah menyebabkan masyarakat perlu melakukan pengolahan sampah mandiri. Salah satunya pengolahan sampah rumah tangga yang dilakukan oleh perempuan sebagai agent of care. Sebagai pelaku utama, perempuan berperan penting dalam kegiatan pengolahan sampah di masyarakat. Pembahasan terkait sampah menjadi penting karena apabila sampah tidak dikelola dengan bijak, maka suatu negara bisa saja tenggelam dalam sampah. Penelitian ini menggunakan metode patchwork ethnography yang dilakukan di lapangan dan di rumah. Hasil dari penelitian ini sedikit banyak menggambarkan upaya perempuan dalam mengatasi permasalahan sampah di lingkungan Pondok Jaya. Disini penulis juga memberikan gambaran baru terkait sudut pandang masyarakat dalam melihat sampah. Sampah bukan lagi dianggap kotoran, namun bagi beberapa orang sampah dianggap sebagai harta karun yang memiliki nilai. Penelitian ini juga menggambarkan kelompok perempuan sebagai penggerak komunitas berupaya untuk memperjuangkan lingkungan melalui partisipasi pengolahan sampah. Posisi perempuan sebagai pengurus rumah tangga sekaligus ibu juga menyebabkan kekhawatiran berlebih atas resiko yang akan terjadi apabila sampah tidak dikelola dengan bijak. Seperti sulitnya mendapat air bersih, resiko penyakit, dan terganggunya aktivitas domestik. Dengan berbagai dinamika yang terjadi, kehadiran Komunitas TaPe uLi di Pondok Jaya tidak hanya memberikan dampak bagi lingkungan, tetapi juga wadah pemberdayaan bagi perempuan