KAJIAN TERMODINAMIKA ADSORPSI KARBON AKTIF DARI KULIT PISANG KEPOK TERHADAP ION Cr(VI)
| Main Author: | Yuda Utama, Leo |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/185532/2/Leo%20Yuda%20Utama.pdf http://repository.ub.ac.id/185532/ |
Daftar Isi:
- Industri elektroplating atau industri pelapisan logam merupakan industri yang bertujuan untuk mencegah terjadinya pembentukan karat dan memberikan efek yang mengkilap terhadap besi dan baja. Air limbah industri elektroplating mengandung berbagai jenis ion logam berat seperti ion kromium (Cr), Timbal (Pb), Nikel (Ni), Tembaga (Cu), Seng (Zn), Sianida (CN) dan sebagainya. Kandungan kromium dalam limbah cair salah satu industri elektroplating dalam bentuk ion Cr(VI) dengan kadar sebesar 49,502 mg/L. Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur No 52 tahun 2014 kandungan maksimal untuk ion Cr(VI) pada industri elektroplating sebesar 0,1 mg/L. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menurunkan kandungan ion Cr(VI) dengan memanfaatkan kulit pisang kepok sebagai karbon aktif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh temperatur adsorpsi dan mengkaji parameter termodinamika adsorpsi ion Cr(VI) menggunakan karbon aktif dari kulit pisang kepok teraktivasi H2SO4 dengan variasi temperatur yaitu temperatur ruang, 40oC, 50oC, 60oC, dan 70oC. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu semakin tinggi temperatur adsorpsi maka persentase penyisihan terhadap ion Cr (VI) semakin besar. Pada penelitian ini didapatkan nilai penyisihan optimum pada suhu 70 oC sebesar 99,35% dengan proses adsorpsi selama 45 menit. Sedangkan, kajian parameter termodinamika adsorpsi menghasilkan nilai ΔHo dan ΔSo masing-masing sebesar +88718,69 J/mol.K dan 298,05 J/mol.K, hal ini menunjukan bahwa adsorpsi bersifat endoterm dan terjadinya peningkatan keacakan pada interface padat/cair. Sedangkan, nilai ΔGo yang didapatkan dari setiap suhu menghasilkan nilai negatif yang menunjukan bahwa adsorpsi berjalan secara spontan.