PENGARUH KONSENTRASI MINYAK HASIL PROSES MIKROEMULSI MINYAK BIJI BUNGA KANOLA (Bressica napus) TERHADAP KARAKTERISTIK BAHAN BAKAR BIODIESEL
Main Author: | Anggara Kurnia, Vilga |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/185273/1/VILGA%20ANGGARA%20KURNIA.pdf http://repository.ub.ac.id/185273/ |
Daftar Isi:
- Karena perkembangan pesat ekonomi global, minyak fosil digunakan secara terus menerus sehingga terjadinya kerusakan secara bertahap terhadap lingkungan global termasuk pemanasan global, efek rumah kaca, dan kabut. Oleh karena itu, banyak peneliti yang tertarik untuk mempelajari bahan bakar alternatif dalam upaya mengembangkan bahan bakar ramah lingkungan untuk menggantikan bahan bakar konvensional dan mengatasi masalah lingkungan diatas. Biodiesel adalah bahan bakar yang paling terbarukan dan ramah lingkungan menjadikan bahan bakar alternatif untuk mesin diesel, dan sejumlah besar penelitian dan pengembangan berfokus pada biodiesel. Biodiesel minyak kanola merupakan salah satu jenis biodiesel yang memiliki keunggulan dalam produksi minyak per unit dibandingkan dengan biodiesel lainnya. Dalam jurnal ini akan mengulas terkait studi pembuatan biodiesel dengan metode mikroemulsifikasi. Mikroemulsifikasi sendiri ialah metode pengenceran minyak nabati maupun hewani menggunakan ethanol sebagai pengikat berupa surfaktan. Kami berfokus pada evaluasi uji karakteristik minyak hasil proses mikroemulsifikasi yakni uji viskositas, uji nilai kalor, uji densitas, dan uji flash point. Diharapkan jurnal ini dapat berfungsi sebagai referensi untuk studi mendalam tentang pembuatan biodiesel dengan metode mikroemulsifikasi yang menggunakan bahan baku minyak kanola.