Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Kucing Menggunakan Metode Naive Bayes – Certainty Factor Berbasis Android
Main Author: | Nugraha, Achmad Affan Suprayogi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/1852/1/Achmad%20Affan%20Suprayogi%20Nugraha.pdf http://repository.ub.ac.id/1852/ |
Daftar Isi:
- Pada saat ini masyarakat banyak sekali yang memelihara kucing. Kondisi ini disebabkan karena banyak sekali manfaat yang dirasakan setelah memelihara kucing, anatara lain yaitu menumbuhkan rasa kasih sayang terhadap makhluk hidup dan juga dapat membantu memulihkan kondisi psikologis seseorang sehingga dapat mengurangi stres. Selain pemeliharaannya yang relatif mudah, kucing adalah hewan yang lucu dan menggemaskan. Akan tetapi apabila kondisi kesehatan kucing terganggu akan berdampak negatif bagi pemelihara karena resiko dapat tertular penyakit dari kucing. Kesehatan kucing dirasa penting tetapi jumlah tenaga medis hewan kucing yang ada sangat terbatas. Pembuatan sistem ini dapat membantu pekerjaan pakar dalam mendiagnosis penyakit kucing. Metode yang digunakan adalah Naive Bayes dan Certainty Factor. Metode Naive Bayes bekerja dengan cara mencari nilai peluang kemunculan penyakit kucing, sedangkan metode Certainty Factor bekerja dengan cara mencari nilai kepercayaan. Aplikasi ini dibangun dengan berbasis android dengan menggunakan bahasa pemrograman Java dan XML pada Android Studio. Pengujian yang dilakukan dengan membandingkan kesesuaian hasil diagnosis sistem dengan hasil diagnosis pakar. Dari pengujian 25 data kasus didapatkan tingkat akurasi sistem pakar diagnosis penyakit kucing menggunakan metode Naive Bayes – Certainty Factor Berbasis Android sebesar 80%.